Beberapa Guru Belum Verifikasi, Insentif Guru Honorer Madrasah Belum Bisa Dicairkan

0

Merauke, PSP – Insentif bagi guru honorer madrasah belum bisa dicairkan sebagaimana instruksi menteri agama. Pasalnya, di Merauke sebagian guru belum menverifikasi ulang datanya, sehingga pencairan belum bisa dilakukan.

Kepala Kantor Kementerian Agama Merauke, Gabriel Rettobyaan S.Ag Melalui Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam, Jamzuri mengatakan bahwa proses pencairan dilakukan secara serentak dan tidak bisa dilakukan secara parsial. 

“Terkait dengan pencairan di Kemenag ini semua sistem sudah tidak ada yang manual. Jadi kita harus total dulu keseluruhannya, dan tidak bisa satu-satu dibayarkan. Kita harus satu kali selesai semua,” ungkap Jamzuri Kepada Papua Selatan Pos, Rabu (22/4).

Menurut Jamzuri, pihaknya terkendala dengan sebagian guru yang tidak segera melapor atau menverifikasi ulang datanya. Sehingga, menjadi kendala bagi guru lain yang inggin segera memperoleh tunjagan.

“Jadi tergantung keaktifan akun masing-masing guru. Kalau ngk pernah membuka aplikasi atau tidak pernah komunikasi dengan kami, ada yang juga soleh-oleh tidak begitu membutuhkan gaji, sehingga yang lain terpengaruh tidak bisa dicairkan,” ujarnya.

Jamzuri menambahkan, ada sekitar 48 guru Honorer Madrasah yang belum mendapat insentif. Selain itu, yang sedianya insentif bisa dicairkan pada triwulan pertama, namun hingga kini belum bisa juga dicairkan. 

“Sekitar 48 orang dari bulan januari. Kami di triwulan pertama sudah menargetkan bisa terealisasi semua. Kemudian terkedala dengan situasi seperti ini (Cocivd-19), selain itu juga guru yang terkesan kurang sigap atau yang menganggap kurang begitu penting sehingga kami kerepotan sekali,” pungkasnya. [WEND-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *