27 Juli 2024

Siap – Siap, Tahun Depan Disnakertrans PPS Programkan Magang untuk ke Jepang

0

Rapat koordinasi Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Papua Selatan. Foto: PSP/ERS

Merauke, PSP – Mengingat sudah terbentuknya DOB (Daerah Otonomi Baru) Provinsi Papua Selatan, maka jumlah pencari kerja kedepan nya diprediksi kian meningkat.

pemerintah Provinsi Papua Selatan melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan ESDM Provinsi Papua Selatan bakal memproteksi ya dengan mengadakan Job fair, pelatihan hingga magang ke Jepang.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan ESDM Lambertus Fatruan,ST di sela – sela Rapat Koordinasi Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi di Papua Selatan yang melibatkan seluruh OPD Disnakertrans cakupan nya di Swiss – Bell Hotel, Senin (16/10).

Dikatakan Fatruan, menantikan persepsi antara kabupaten dan Provinsi sedianya penting dilakukan berkaitan dengan program yang dilaksanakan.

“Menyatukan persepsi dulu, antara kabupaten dan Provinsi terkait dengan program yang akan dilaksanakan. Mengingat kita daerah otonomi baru,” kata Fatruan.

Pada kesempatan itu, perwakilan dari kementrian ketenagakerjaan dan kementrian desa turut menjadi pembicara dalam rapat koordinasi yang menyinggung soal Job fair, magang maupun pelatihan di Papua Selatan.

“Jadi agar dapat satu koneksi, dengan kabupaten melalui sistem elektronik nanti.

Supaya masing – masing OPD di kabupaten bisa tersinkronisasi dengan Provinsi. Soal magang, memang tahun depan ada magang untuk ke Jepang,” ungkapnya.

Fatruan katakan, secara teknis dinas ketenagakerjaan di kabupaten akan melakukan seleksi untuk magang dimaksud.

“Tahapan ini harus dari kabupaten karena yang punya pekerja kan di kabupaten, kami Provinsi hanya mengoordinasikan. Magang nanti ada dua, luar Negri dan dalam Negri nanti diatur oleh kementrian dan akan di seleksi,” jelasnya.

Kendati demikian, yang menjadi penting ada nya sinkronisasi dinas di kabupaten dengan Provinsi berkaitan program yang akan dilakukan. “Intinya menyatukan persepsi dengan kabupaten, ini harus kita sinkron kan, nanti kita buat pelatihan di Provinsi di kabupaten juga buat, nah, ini seperti apa tindak lanjut nya, hasil nya seperti apa kan itu yang kita kehendaki,” pungkas Fatruan. [ERS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *