SMK Ini Merugi hingga Ratusan Juta, Setelah Puluhan Leptop dan Perangkat Lainnya Digasak Maling
AKP Ahmad Nurung
Merauke, PSP – Salah satu SMK di kota Merauke mengalami kerugian mencapai Rp 200 juta lebih, usai puluhan laptop maupun perangkat lainnya digasak maling dari gedung perpusatakaan dan lab multimedia. Hal itu terungkap ketika pihak sekolah membuat laporan polisi di SPKT Polres Merauke.
“Kasus pencurian ini, sudah dua kali terjadi. Kejadian pertama Jumat (4/11) dan kejadian kedua Rabu (9/11),” terang Kapolres Merauke melalui Kasie Humas, AKP Ahmad Nurung, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, kemarin.
AKP Nurung menyebut, dugaan kuat, pelaku menjalankan aksinya di sore hari hingga malam, setelah tidak ada lagi aktifitas kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah. Kasus pertama, kerugian mencapai Rp 49 juta, karena pelaku membawa kabur beberapa laptop maupun perangkat lainnya. Lima hari kemudian, pelaku kembali beraksi dengan jumlah kerugian mencapai Rp 200 juta lebih, sebab ada 43 item, mulai perangkat laptop, kamera, lensa kamera, handycam hingga peralatan lainnya, yang berhasil dibawa kabur.
“Dalam kejadian pertama, petugas dari Reskrim, mendapati barang bukti berupa 3 unit laptop. Kejadian kedua, petugas mendapati barang bukti tujuh unit laptop, kemudian lensa kamera dan spekar aktif, di salah satu tempat yang diduga tempat nongkrong pelaku,” beber AKP Nurung.
Pelaku yang sudah diketahui identitasnya itu leluasa menggasak barang-barang yang ada usai merusak bagian jendela ruangan. Hingga kini petugas terus melakukan pengembangan penyelidikan di lapangan sambil memeriksa saksi-saksi, yakni pihak sekolah.
Berkaca dari kejadian itu, Kasie Humas kembali mengimbau agar masyarakat Merauke lebih waspada dan berhati-hati dalam menyimpan barang-barang, khususnya barang yang bernilai tinggi. Baik itu di kantor maupun di rumah.[FHS-NAL]