Pembangunan Jembatan Kali Bian dan Jalan Nasional ke Okaba Tunggu persetujuan Dirjen Jalan Nasional
Arny Mangente,ST.,MT
Merauke, PSP – Pejabat Pembuat Komitmen 2.2 Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional II Merauke, Arny Mangente, ST.MT. menyebutkan terus melakukan pemeliharaan terhadap jalan nasional dari Kwemsid menuju Okaba.
Arny mengatakan, Satker tengah menunggu persetujuan dari Dirjen Jalan Nasional terkait pengajuan rencana pembuatan jalan dan jembatan di wilayah itu untuk nantinya dilakukan pelelangan.
“Itu nanti jalan nasional yang akan tembus ke Okaba, rencana nanti dengan jembatan Kali Bian, rencananya tahun ini. Belum dilelang, masih menunggu persetujuan dari Dirjen,” kata Arny di ruang kerjanya kemarin.
Arny mengakui, ruas jalan Kwemsid itu sudah terbuka dan sering mengalami kerusakan akibat pemeliharaan yang dilakukan masih menggunakan tanah timbun.
“Masih kami lakukan pemeliharaan dengan tanah timbun, sejak saya ditugaskan Desember disini, saya langsung cek kesana. Namanya tanah timbun kan cepat rusak lagi,” ujar Arny.
Arnu menyebutkan, ada sepanjang 52 kilometer yang nantinya di bangun dari Kali Bian ke Kwemsid, 500 meter diantaranya untuk jembatan diatas Kali Bian.
“Rencananya itu 500 meter untuk jembatan, karena selama ini masyarakat hanya melalui laut tembus Okaba,” katanya.
Disebutkan Arny, selama tahun 2020 dan 2021 Satker telah melakukan pemeliharaan jalan dengan tanah timbun sepanjanh 8 kilometer.
“Rencana nya multiyear selama 3 tahun sampai 2024,” katanya.
Ditambahkan, dalam perencanaan pengajuan yang belum disetujui Dirjen itu, memakan biaya Rp. 200 Milliar khusus jembatan. “Dalam pengajuan ke dirjen kemarin itu biaya Rp. 200 milliar untuk jembatan,” tambahnya. [ERS-NAL]