David : Pemasangan Stent (Ring Jantung), Biaya Dijamin Program JKN

0
CaptureJPG_1654481300

Merauke, Jamkesnews – Serangan jantung terjadi akibat adanya sumbatan pada pembuluh darah koroner yakni pembuluh darah yang bertugas untuk mensuplai oksigen jantung. Ketika aliran oksigen jantung terhambat, jantung akan mengalami kondisi iskemia yang dapat mengakibatkan terganggunya fungsi organ dan membahayakan. David Limanto Wijaya (53) yang merupakan salah satu peserta Pekerja Penerima Upah Penyelenggara Negara (PPU-PN) yang mengidap penyakit jantung koroner cukup serius dan mendapatkan rekomendasi dari dokter utuk operasi pemasangan stent (ring jantung).

Semenjak mengidap penyakit tersebut, David mengaku sangat khawatir dengan kondisi tersebut dan menyetujui untuk dilakukan operasi pemasangan ring jantung tersebut dan akhirnya mendapatkan rujukan ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Mohamad Soewandhie Surabaya. Rujukan tersebut ia peroleh dengan menggunakan jaminan dari Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). 

“Kondisi ini sudah saya alami sejak 2 tahun terakhir dan sering melakukan kontrol ke rumah sakit menggunakan Kartu JKN. Karena kondisi yang semakin memburuk, akhirnya saya menyetujui rekomendasi dari dokter untuk pemasangan ring jantung disalah satu rumah sakit di Surabaya. Sebelumnya saya sempat dilarikan ke Unit Gawat Darurat RSUD Merauke karena kondisi tak sadarkan diri akibat serangan jantung dan saya sangat bersyukur masih selamat,” ucapnya saat ditemui tim Jamkesnews, Selasa (07/06).

Peserta JKN yang tinggal dan bertugas di Kabupaten Merauke tersebut menceritakan kondisi yang dialaminya sejak mendapatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Dr. Mohamad Soewandhie Surabaya.

“Saya dirawat selama empat hari di ruang perawatan kelas 1 sesuai dengan hak kelas saya saat ini. Pada saat awal masuk, saya memperlihatkan rujukan dan kartu JKN, tidak lama kemudian saya mendapatkan rujukan rawat inap untuk persiapan operasi. Operasi berlangsung sekitar dua jam dengan lancar. Karena beberapa pertimbangan, operasi ini hanya satu ring jantung yang dipasang dan selanjutnya telah dijadwalkan pemasangan ring jantung kedua pada Bulan Juli 2022,” tuturnya.

Saat ini, David sedang menjalani proses pemulihan pasca operasi pemasangan ring jantung yang pertama dan mempersiapkan diri untuk menjalani operasi pemasangan ring jantung yang kedua. Dengan kondisi yang semakin membaik, David sangat bersyukur bisa menjadi Peserta JKN dengan penjaminan yang komprehensif.

“Sampai saat ini saya masih belum membayangkan berapa biaya yang harus saya keluarkan ketika harus membayar sendiri. Menggunakan kartu JKN bisa operasi pemasangan ring jantung dan saya yakin belum ada jaminan kesehatan seperti ini selain Program JKN. Kedepannya saya akan terus membagikan pengalaman positif ini kepada masyarakat. Namun yang paling terpenting yakni pola hidup sehat untuk selalu menjaga kesehatan agar hidup semakin berkualitas tu,” tutupnya. (TR/ar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *