Formasi Pengangkatan 599 Tenaga Honorer Masih Menunggu Penetapan NIP dari BKN

1

Salvianus Laiyan

Merauke, PSP – Pemerintah Daerah (Pemda) Merauke melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Merauke hingga saat ini masih menunggu proses penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) formasi pengangkatan 599 tenaga honorer menjadi PNS dan P3K.

Kepala BKPSDM Merauke, Salvianus Laiyan mengatakan bahwa seluruh proses pemberkasan pengangkatan tenaga honorer telah selesai di lakukan.

“ Kaitan dengan pengangkatan honorer ini masih berproses, kami sudah diberi ruang kemarin setelah pemberkasan administrasi fisik sudah dilakukan oleh para honorer. Lalu pada saat itu kita mau input sistemnya terkunci oleh BKN pusat. Sehingga kami meminta sampai dengan 3 kali sudah dibuka sistemnya dan kami hanya diberi waktu 7 hari waktu itu dan sudah kami lakukan penginputan,” katanya kepada sejumlah wartawan di kantor Bupati Merauke, Senin (5/8).

Setelah proses penginputan tersebut, pihaknya tinggal menunggu proses verifikasi yang dilakukan oleh BKN Pusat untuk selanjutnya dilakukan penetapan NIP-nya.

“ Kami masih menunggu informasi dari BKN terkait dengan verifikasi seluruh berkas dokumen yang sudah kita input apakah ada yang kurang atau sudah lengkap, itu yang kita masih mennunggu” jelasnya.

Dirinya berharap mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama penetapan itu keluar karena nantinya setelah di verifikasi, BKN akan mengeluarkan pertimbangan teknis, itulah yang kemudian dikeluarkanlah NIP.

Dirinya juga meluruskan mengenai kenapa penetapan NIP untuk P3K kesehatan dan Guru sudah keluar sedangkan untuk formasi tenaga honorer belum, Salvianus menjelaskan bahwa khusus untuk yang formasi P3K guru dan kesehatan itu merupakan formasi Nasional sehingga proses penetapannya dilakukan serentak seluruh Indonesia sesuai jadwal. Sedangkan untuk formasi pengangkatan 599 tenaga honorer merupakan formasi daerah.

“ Kalau formasi pengangkatan P3K kesehatan dan guru itu formasi Nasional sehingga serentak jadwalnya seluruh Indonesia kita sama sehingga penetapannya lebih dulu. Kalau terkait dengan formasi 600 tenaga Honorer inikan kebijakan pemerintah pusat kepada pemerintah provinsi Papua, jadi formasi daerah sehingga kebijakannya pun berbeda dan prosesnya tidak bersamaan,” tuturnya.

Lebih lanjut, hingga saat ini kuota pengangkatan masih sama yaitu 599 tenaga honorer, hanya saja terdapat beberapa yang sudah meninggal juga ada yang sudah lulus P3K. ” Tapi itukan kita tidak serta merta kita langsung menggantikan karena petunjuknya kita rapihkan dulu sampai proses NIP-nya keluar baru nanti kita tanyakan bagaimana dengan mereka yang sudah meninggal. Kurang lebih yang sudah lulus dan meninggal kurang lebih 25 orang,” pungkasnya. [JON-NAL]

1 thought on “Formasi Pengangkatan 599 Tenaga Honorer Masih Menunggu Penetapan NIP dari BKN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *