Program Cetak Sawah 1 Juta Hektar, Mentan : Ini Durian runtuh dari langit untuk orang Papua
Mentan Amran saat merangkul anak-anak Papua di Merauke.
Merauke, PSP – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Amran Sulaiman, menyatakan bahwa program “Cetak 1 Juta Sawah” di Merauke, yang dimulai dengan mengalokasikan 40.000 hektar lahan, merupakan peluang besar bagi masyarakat lokal Papua.
Menurut Mentan Amran, program ini akan memberikan manfaat yang besar bagi Papua Selatan dan terkhusus orang asli Papua.
Dalam memperjuangkan pertanian secara modern ini pula, Mentan Amran menegaskan mutlak menggunakan pengetahuan lokal.
“Mutlak menggunakan pengetahuan lokal, jadi orang-orang lokal kita ajari dan kita edukasi. Justru kami senang kalau orang lokal mau ikut berpartisipasi dalam pertanian. Dan justru yang menikmati pertama adalah orang lokal karena tanahnya milik mereka, jadi yang paling menikmati nanti masyarakat lokal setempat,” tutur Mentan Amran di Sermayam baru-baru ini.
Mentan Amran, mengungkapkan bahwa program ini tidak melibatkan pembelian tanah, sehingga tidak ada pembebasan lahan yang terlibat. Lahan seluas 40.000 hektar tersebut adalah milik masyarakat setempat, sehingga mereka dapat langsung menikmati manfaatnya.
“Ini kan ada MRP (lembaga representatif,red) kan ini tanah nya, kan tidak ada pembebasan, yang 40.000 hektar kan tanah nya sendiri, tidak ada pembelian. Jadi tinggal menikmati. Ini namanya durian runtuh, durian runtuh dari langit,” pungkas Mentan. [ERS-NAL]
