27 Juli 2024

Kelompok Pemuda Bentrok dengan Polisi di Kepi, Satu Orang Tertembak

0

Mappi, PSP – Berawal dari aksi saling kejar antara polisi dan sekelompok pemuda yang sedang dalam pengaruh Minuman Keras (Miras) di jalan tenemoghon, kepi kabupaten mappi. Salah satu pemuda Matius Agawemu yang sedang dalam mengonsumsi Miras menjadi korban penembakan di bagian perut bawah oleh oknum anggota Polres Mappi pada pukul 02:45 WIT, Selasa (26/3/2024).

Kapolres Mappi AKBP Yustinus S. Kadang, S.Sos, M.Si saat dikonfirmasi menerangkan, memang benar ada penembakan oleh salah satu oknum anggota polisi terhadap seorang pemuda yang sedang dalam mengonsumsi Miras. Dari laporan masyarakat bahwa, ada sekelompok pemuda yang mabuk dan membawa alat tajam serta melakukan pemalangan di jalan tenemoghon.

“Sesuai laporan masyarakat, anggota dari patroli sambang polres mappi gerak cepat menuju jalan tenemoghon, dan secara spontan anggota polisi diserang oleh sekelompok pemuda itu, dan anggota polisi terjebak. Sehingga anggota polisi meminta bantuan  kepada polres, dan sudah dilakukan tembakan peringatan, tetapi karena diserang menggunakan senjata tajam dan dalam situasi yang sulit dikendalikan, maka oknum anggota polisi melakukan penembakan kepada seorang pemuda yang sedang dalam mengonsumsi Miras,” terang Kapolres Mappi.

Kapolres katakan, melihat kondisi dari korban penembakan, pihak polres mappi langsung berkoordinasi dengan pihak dinas kesehatan untuk dilakukan perawatan khusus di luar kabupaten mappi yakni di kabupaten mimika. Terima kasih kepada dinas kesehatan dan maskapai pesawat cessna maf, karena dari hasil koordinasi korban bisa berangkat untuk melakukan perawatan khusus di kabupaten mimika.

“Tadi juga sekitar jam 11 di pelabuhan kepi anggota polres diserang dan dipukul serta dikasih rusak dua mobil operasi polres oleh sekelompok oknum masyarakat, ketika bersama-sama sedang mengantarkan korban ke pelabuhan kepi untuk berangkat dengan pesawat cessna maf menuju kabupaten mimika. Mari secara bersama kita berikan nasehat kepada anak, saudara dan adik-adik kita untuk tidak mengonsumsi miras, karena dengan miras akan menimbulkan masalah, dan sangat membahayakan diri kita,” ujarnya.  

Lebih lanjut, Keluarga Korban Viktorius Kamakaimu menegaskan, oknum anggota polres mappi yang melakukan penembakan kepada saudara kami Matius Agawemu harus bertanggungjawab atas perbuatannya, dan harus  diproses hukum. Pihak keluarga sangat merasa kecewa dengan tindakan yang diambil oleh oknum anggota kepolisian.

Menurutnya, kejadian tersebut benar terjadi pada malam hari sekitar pukul 02:30 WIT area depan jalan tenemoghon, dan memang korban sedang dalam mengonsumsi Miras. Tetapi tindakan yang diambil dan dilakukan oleh oknum anggota polres mappi, dengan cara menembak di bagian perut bawah, sangat tidak diterima oleh pihak keluarga, dan itu bukan tindakan yang baik, tentu itu tindakan yang salah. “Kami juga kecewa, karena saat korban di rumah sakit, tidak ada pihak kepolisian yang datang untuk melihat kondisinya. Kami dari pihak keluarga berharap oknum anggota polres mappi yang melakukan penembakan kepada saudara kami harus diproses hukum sesuai dengan undang-undang yang berlaku di negara Indonesia,” tegasnya. [RADE-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *