26 Juli 2024

12 Tahun Menanti, Doa Warga Kampung Sumber Harapan SP3 Akhirnya Terkabul

0

Kepala Kampung Sumber Harapan ketika melihat proses normaliasi drainase. Foto: PSP/FHS

Merauke, PSP – Setelah 12 tahun menanti, akhirnya doa masyarakat Kampung Sumber Harapan SP3 Distrik Tanah Miring Merauke akhirnya terjawab pasca kehadiran Provinsi Papua Selatan. Dimana, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bidang Sumber Daya Air langsung turun untuk menormaliasi  drainase primer, sebab itu merupakan sumber air bagi para petani dalam mengairi sawah mereka.

Di kampung itu sendiri bila dihitung, terdapat 18 kilometer drainase yang menjadi sumber pengairan para petani. Akibat drainase sudah mendangkal dan banyak gulma, sehingga tak bisa digunakan secara maksimal  hingga berujung pada gagal tanam dan gagal panen. Sudah 12 tahun saluran itu belum pernah dinormaliasi, meski sudah diusulkan berkali-kali.

“Kemarin kita sampaikan ke Provinsi Papua Selatan, Pj Gubernur (Apolo Safanpo,red) langsung respon dan memerintahkan Dinas PUPR Bidang SDA turun normaliasi,” jelas Kepala Kampung Sumber Harapan SP3 Tanah Miring, Husin Rois di sela-sela melihat pembersihan saluran itu, kemarin.

Sejak dua pekan dikerjakan, saluran sudah tampak bagus dan sudah mencapai 4 kilometer dengan menurunkan lima unit alat berat jenis exavator. Dengan kondisi demikian, masyarakat tak perlu kuatir atau ragu lagi untuk  menanam padi di musim tanam tahap II kali ini. Karena, sebelumnya, petani selalu ribut di masa tanam musim II, karena debit  air yang terisi di drainase tidak mencukupi.

 “Waktu musim tanam tahap I kemarin, ada sekitar 380 hektar sawah yang digarap petani   gagal tanam dan gagal panen, karena banjir melanda persawahan. Dengan normalisasi saat ini, semua aliran air akan berfungsi baik. Stok air juga akan lebih banyak,” tukasnya.[FHS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *