Peletakan Batu Pertama Pusat Pemerintahan, Pemprov Masih Berkoordinasi ke Mendagri

Dr. Ir. Apolo Safanpo,ST.,MT
Dr. Ir. Apolo Safanpo,ST.,MT
Merauke, PSP – Pemerintah Provinsi Papua Selatan masih akan berkoordinasi ke Menteri Dalam Negri berkaitan peletakan batu (Ground Breaking) pertama di pusat pemerintahan Provinsi Papua Selatan di KTM Salor distrik Kurik.
Secara simbolis, Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin memang sudah melaksanakan ground brekaing di Nabire Kamis 6 Juli 2023 lalu yang menandakan pembangunan kantor pusat pemerintah di empat DOB sudah harus dimulai.
“Secara simbolis pak Wapres memang sudah melakukannya itu untuk empat DOB, tapi selanjutnya untuk di Provinsi Papua Selatan seperti apa nantinya, kami akan berkoordinasi dahulu dengan bapak mentri,” ujar Pj. Gubernur Dr. Ir. Apolo Safanpo,ST,.MT di Halogen Hotel, Rabu (12/7).
Saat ini di lokasi kantor tengah dilakukan pembersihan – pembersihan.
“Kami harap dalam bulan ini master plane sudah selesai,” kata dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, menurut sketsa yang terpampang di pertigaan tugu KTM Salor terihat sketsa bersamaan dengan draf rencana lembaga yang akan didirikan di lahan seluas 152 hektar.
Dalam sketsa draf tersebut, tertulis setidaknya ada 19 item lembaga yang bakal didirikan di wilayah itu, diantaranya Kantor Gubernur, DPRD, MRP, Lembaga Teknis, Kantor OPD, Instansi Vertikal, Polda, Mako TNI, Fasilitas Pendidikan, Fasilitas Kesehatan, Fasilitas Olahraga, Lapangan Matahari Terbit, Rumah Dinas Gubernur, Komplek Keagamaan, Fasilitas Ekonomi, Pemukiman, Lapangan Matahari Terbenam, Pusat Marketing, dan Rumah Kehutanan. Pemerintah Provinsi Papua Selatan akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementrian PUPR untuk pembangunan kantor Gubernur, kantor DPR dan MRP Papua Selatan. Begitupun pembangunan jalan sepanjang 52 kilometer akan ditangani oleh BPJN Merauke. [ERS-NAL]