Rawan Tindakan Kriminal, Masyarakat Minta Pospol Kudamati Diaktifkan Kembali

0
AKP Ahmad Nurung

AKP Ahmad Nurung

Merauke, PSP – Masyarakat sangat mengharapkan Polres Merauke kembali mengaktifkan kembali pos Polisi yang berada di Kudamati yang sudah lama vacum. Daerah itu dinilai cukup rawan terjadi kriminal yang meresahkan masyarakat, khususnya saat malam hari. Pospol tersebut sudah lumayan lama tidak dijaga petugas lagi hingga membuat kecemasan bagi masyarakat.

Beberapa warga yang setiap hari melintas dari daerah itu menyebut, pasca kekosongan petugas di pos itu, mereka sering diganggu oleh orang tak dikenal. Bahkan, ada salah satu rekan mereka yang pernah dicegat hingga jadi korban penganiayaan. Pasalnya, mereka melintasi daerah itu saat masih dini hari.

“Kami kan dari lokasi bawa barang-barang ke pasar. Akses jalan memang ada dua menuju kota, lewat kudamati atau lewat cikombong tembus di Blorep. Tapi di sana juga kalau subuh lebih sepi. Jadi kita berharap Polisi bisa mengaktifkan kembali,” ujar pria paruh baya yang kesehariannya membawa jualannya ke pasar Wamanggu.

Sedikit ia bercerita, dulunya, saat pos itu masih aktif, mereka tidak terlalu waswas saat melintas. Namun, belakangan ini, mereka harus lebih hati-hati, lagi, karena selain daerahnya sepi, minim penerangan, mereka juga hanya menggunakan sepeda motor untuk membawa dagangannya. “Kami sangat berharap sekali,” pintanya.

Di tempat terpisah, warga yang tinggal di Jalan Cikombong juga mengharapkan di sana bisa ditempatkan petugas dari Polres. Karena beberapa pekan terakhir, ada kejadian pembacokan yang terjadi di sana. Korban terakhir seorang wanita, yang mengakibatkan enam jari tangannya nyaris putus, saat mencoba menangkis hujaman parang oleh pelaku.

“Menurut kami, di sini juga perlu ada pos polisi,” harapnya.

Kapolres Merauke melalui Kasie Humas, AKP Ahmad Nurung,SH yang dikonfirmasi mengatakan bahwa pengaktifan pospol Kudamati sudah dipikirkan pihaknya. Bahkan, kapolres sendiri sudah merencanakan dan sudah dibahas secara internal. Hanya saja, masih perlu pembenahan. “Kapolres sudah memerintahkan fungsi yang berkompeten. Kemungkinan besar nanti akan bergabung juga TNI AD, dengan adanya koordinasi bapak Kapolres dengan pak  Dandim,” ujar AKP Nurung di ruang kerjanya, kemarin.[FHS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *