Tingkat Partisipasi masyarakat Kampung ikut Vaksin Masih berkurang, Polres Boven Terus berpacu memberikan sosialisasi

0

Sosialisasi vaksinasi kepada masyarakat sebelum pertandingan bola voly. Foto: PSP/VER

Tanah Merah, PSP – Dalam rangka sosialisasi pentingnya Vaksinasi Covid-19 Kepala Distrik Bomakia bekerja sama dengan Polsek Bomakian dan puskesnas setempat untuk membuka Pertandingan Bola Voly sekaligus mensosialisasikan pentingnya Vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung di lapangan Voly Kampung Homakia Satu Distrik Bomakia kabupaten Boven Digoel marin.

Sosialisasi pentingya Vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat itu berlangsung sebelum pertandingan Bola Voly dimulai, baik dari Kapolsek Bomakia, kepala Distrik dan kepala Puskesmas Bomakia, dimana pada saat itu setelah kepala Distrik Bomakia membuka kegiatan pertandingan Bola Voli dalam rangka menjelang Hari Raya Natal, Kadistrik serta Kapolsek dan beberapa pihak Puskesmas langsung mensosialisasikan vaksinasi Covid-19 kepada seluruh peserta pertandingan serta masyarakat yang turut hadir dalam kegiatan pembukaan pertandingan tersebut.

Dalam arahannya, Kapolsek Bomakia menyampaikan bahwa pemerintah sekarang tengah gencar mengkampanyekan pentingnya vaksinasi Covid-19. Untuk itu kepada masyarakat dihimbau untuk mengikuti vaksinasih yang dicanangkan pemerintah daerah melalui tenaga kesehatan yang ada di puskesmas, karena vaksinasi ini sangat penting untuk melindungi diri keluarga, sanak saudara, karabat dari penyebaran Covid-19.

Kepala Puskesmas Sekaligus ketua Tim Covid-19 Bomakia, Alfonsius Dale Masan, S.Kep,Ns saat ditemui mengakui bahwa tingkat kesadaran masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 masih sangat kurang, walaupun sudah dihimbau pada saat pelayanan kesehatan di puskesmas maupun

pada saat ke kampung-kampung, namun masyarakat sebagian sangat menolak  untuk divaksinasi. “Kita sering kali menyampaikan kepada masyarakat untuk melakukan vaksinasi tapi, tingkat kesadaranya masih rendah, sehingga kita sengaja membuat pertandingan ini sehingga masyarakat kumpul dannkita memberikan sosialisasi, karena kalau diundang untuk ikut sosialisasi vaksinasi, masyarakat enggan dan tidak mau datang,” tutupnya. [VER-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *