Banyak Pelabuhan Kecil, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulit Awasi Transportasi Barang dan Penumpang
Tanah Merah, PSP – Tim Gugus Tugas penanganan Covid-19 Boven Digoel pokja Perhubungan, kesulitan mengawasi arus transportasi barang dan penumpang melalui jalur sungai, menyusul banyaknya pelabuhan kecil yang digunakan untuk menghindari pemeriksaan petugas.
Setelah satu pasien OTG pertama dinyatakan positif terjangkit Virus Corona, terlihat adanya pergerakan manusia, terutama dari lokasi tambang Kampung Kawe ke kota Tanah Merah. Hal ini terjadi lantaran adanya kekhawatiran para penambang yang terjangkit, menyusul Pasien positif pertama tersebut, pernah melakukan perjalanan dan berinteraksi di Kampung Kawe.
Terkait hal ini Tim Gugus Tugas telah meningkatkan pengawasan jalur sungai, dengan menempatkan pos pemantauan di Pelabuhan besar dan di tempat mesin pompa air yang dikenal dengan sebutan Iwot. Meskipun telah ada Pos pemantauan, namun terkadang Tim Pokja Perhubungan ini kecolongan karena banyak tempat persinggahan atau pelabuhan kecil di sepanjang sungai digoel yang kerap dimanfaatkan para driver dan penumpangnya untuk menghidari pemeriksaan petugas Tim Gugus Covid-19 Boven Digoel.
Terbukti beberapa hari lalu, mereka berhasil menggagalkan upaya keberangkatan satu Speed boat dengan muatan Sembilan orang penumpang tujuan kawe. Ketua Pokja Perhubungan Tim Gugus tugas Boven Digoel Lusius Apayman menuturkan, untuk pengawasan tetap akan dilakukan, namun sering mereka kecolongan karena banyaknya pelabuhan kecil,
Dikatakan Meskipun sering kecolongan, Lusius optimis untuk pengawasan kedepan akan lebih ditingkatkan, apalagi untuk saat ini sudah ada relawan dari Kampung Sokanggo yang direkrut Kepala Kampung untuk membantu proses pengawasan jalur sungai.
“Saya minta minta kesadaran mayarakat, terutama para driver untuk tidak main kucing-kucingan dengan petugas, karena pemeriksaan ini sangat penting dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran Virus Corona, dan ini semua demi kepentingan kita bersama untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid19 ini,”pungkasnya saat ditemui diruang kerjanya kemarin.[VER-NAL]