Kendala Material Hambat Pembangunan Kantor Pemerintahan di Papua Selatan
Merauke, PSP – Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua, Corneles Sagrim, mengungkapkan bahwa keterbatasan material menjadi kendala utama dalam pembangunan infrastruktur pemerintahan di kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Salor, Provinsi Papua Selatan.
Menurut Sagrim, minimnya pasokan material di Merauke membuat pembangunan gedung-gedung pusat pemerintahan berjalan lambat. “Material yang didatangkan sesuai kebutuhan pembangunan,” ujar Corneles Sagrim saat mendampingi kunjungan kerja Komisi II DPR RI di Salor.
Ia menjelaskan bahwa seluruh material konstruksi didatangkan melalui jalur laut menggunakan kapal, karena tidak tersedia secara lokal dalam jumlah mencukupi.
Salah satu proyek yang terdampak adalah pembangunan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) Papua Selatan yang direncanakan memiliki tiga lantai. Hingga saat ini, progres pembangunan baru mencapai 18 persen. Kantor DPRP tersebut dibangun di atas lahan seluas sekitar 4 hektare dan bersebelahan dengan Kantor Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Selatan, sesuai dengan master plan kawasan pusat pemerintahan di Salor. [ERS-NAL]