Program Ketahanan Pangan dan Lumbung Padi di Merauke Terus Digenjot

0
Suasana rapat optimalisasi lahan dan pompanisasi ketahanan pangan di Makodim

Suasana rapat optimalisasi lahan dan pompanisasi ketahanan pangan di Makodim

Brigjen Hediarto : Bicara ketahanan pangan berati berbicara tentang masa depan

Merauke, PSP –  Staf Khusus Kasad (Ketua Tim Wasmonev Pusterad), Brigjen TNI Ito Hediarto memimpin rapat koordinasi tentang optimalisasi lahan dan pompanisasi ketahanan pangan di wilayah Kolakops Rem 174/ATW di ruang data Makodim 1707/Merauke, Rabu (26/6/24). Hal itu guna menindaklanjuti dan mensukseskan Program Pemerintah melalui Kementerian Pertanian RI yakni ketahanan pangan dan menjadikan lumbung padi di Kabupaten Merauke.

Brigjen Hediarto mengatakan berbicara ketahanan pangan berati berbicara tentang masa depan, masa depan Indonesia raya. Dengan segala kompleksitasnya pemerintah sudah sepakat bagaimana caranya rakyat Indonesia tidak boleh lapar, kekurangan gizi, stunting dan siap menjadi negara yang hebat. Maka dari itu, telah dipikirkan ada namanya makan sehat gratis yang dicanangkan Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto (Presiden Terpilih).

Ketahanan pangan dengan mengolah lahan seluas 40.000 Ha di wilayah Kabupaten Merauke, katanya, TNI bekerjasama dengan Pemerintah daerah dan para kelompok tani. Untuk itu harus dilakukan koordinasi, kerjasama dan administrasi yang baik, sehingga semua dapat berjalan dengan baik, lancar dan berhasil.

Mencetak sawah, pembibitan, menanam, pengairan, merawat, memanen hingga menjadi beras, menurut Pati TNI AD berpangkat bintang satu itu, tidak sulit. Yang sulit itu koordinasi dan administrasinya, maka perlu dilakukan kordinasi bersama.

“Untuk menangani ketahanan pangan juga sudah disiapkan 5 Balatyon Satgas dibantu TNI organik di Merauke untuk bercocok tanam sampai dengan menghasilkan beras”, terangnya. Rapat tersebut diikuti Kasiter Kasrem 174/ATW Kolonel Inf Lamberth J. Mailoa, S.E., Kabid PSP Distan TPH dan Perkebunan Kabupaten Merauke, Kolonel Czi Arief Novianto (Pamen Denma Mabesad) dan Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Bayu Kriswandito. [FHS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *