Hampir Sepekan Tidak Pulang, Seorang Petani Ditemukan Tewas Mengapung di Saluran Drainase
Merauke, PSP – Seorang petani di Kampung Suka Maju, Distrik Kurik, Merauke, bernama Sumarno ditemukan tewas dengan posisi mengapung di drainase air, Jumat (22/3/2024) sekira pukul 11.30 WIT. Pria itu tampak masih mengenakan pakaian di badannya.
Kapolres Merauke melalui Kasie Humas, AKP Ahmad Nurung yang dikonfirmasi, membenarkan. Kasus temu mayat itu sudah ditangani Polsek Kurik. Dugaan awal ia meninggal karena tenggelam. Pihak keluarga meminta tidak perlu dilakukan autopsi, karena sudah mengikhlaskan kejadian tersebut dan langsung dimakamkan.
“Keterangan dari keluarga, pria tersebut keluar dari rumah sejak Sabtu (16/3/2024) lalu. Ia juga mengalami gangguan mental dan sering keluar rumah,” terang AKP Nurung di kantornya.
Penemuan mayat petani itu jelas AKP Nurung, awalnya diketahui oleh seorang petani juga. Dimana, petani tersebut pergi ke sawah untuk menyemprot padi. Setibanya di sawah, ia mencium ada aroma bau bangkai. Lantas ia mendekati asal aroma bau tak sedap itu. Ternyata, di drainase sawah itu ada sesossok mayat. Karena takut, petani itu kemudian melapor ke Polsek Kurik dan bersama-sama melakukan pengecekan ke lokasi. Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah duka di Kampung Anumbib, Distrik Kurik untuk dimakamkan.[FHS-NAL]