Peringatan Hari Anak Nasional Momen Sebagai Aktualisasi Persaudaraan dan Saling Pengertian diantara Anak-anak
Tanah Merah, PSP – Hari anak nasional, merupakan hari sangat penting bagi perkembangan sejarah dunia. Pasalnya hari anak merupakan sebuah rekomendasi dari sidang umum PBB tahun 1954. hasil sidang tersebut, menyeruhkan pada seluruh negara anggota PBB agar melembagakan hari anak universal. Hal tersebut dikatakan asisten satu bidang pemerintahan Setda Boven Digoel Dr Viviana Maharani ketika mewakili Bupati Boven Digoel pada perhelatan hari anak nasional tingkat kabupaten Boven Digoel, kemarin.
Dikatakan Viviana, momen Hari anak Nasional sangat penting untuk di perhatikan oleh seluruh komponen, mengapa demikian karena ini merupakan aktualisasi dari rasa persaudaraan dan pengertian dari anak-anak, sehingga momen ini perlu di perhatikan secara baik oleh semua elemen masyarakat. Selain bentuk aktualisasi persaudaraan, seruan ini pula sebagai bentuk promosi kesejahteraan anak-anak di seluruh dunia.
Sementara itu pelaksana tugas kepala dinas pemberdayaan perempuan dan anak kabupaten Boven Digoel. Rosalina Tabiarop menyebutkan tujuan dari peringatan hari anak nasional yang baru di gelar di Boven Digoel 10 agustus 2023 kemarin yakni sebagai bentuk penghormatan, perlindungan serta pemenuhan hak-hak anak sebagai generasi penerus bangsa.
“Terus terang sebenarnya peringatan hari anak nasional sudah kami peringati 23 Juli lalu, namun hal tersebut urung di lakukan karena kami di undang untuk mengikuti peringatan hari anak nasional di Semarang sehingga baru kami gelar hari ini,”ungkap Rosalina.
Perlu diketahui bahwa Peringatan hari anak nasional tingkat kabupaten Boven Digoel 10 agustus 2023 kemarin juga di laksanakan pelantikan badan pengurus forum anak nasional kabupaten Boven Digoel, periode 2023-2025.
Ketua forum anak nasional tingkat kabupaten Boven Digoel periode 2023-2025, Yulia Theresia Betaubun dalam kesempatan tersebut mengungkapkan forum anak nasional yang telah di bentuk oleh pemerintah daerah tentu sebagai wadah bagi anak-anak Indonesia terkhusus Boven Digoel untuk menyuarakan keluhan, aspirasi terkait permasalahan yang di hadapi oleh anak-anak di daerah. “Peringatan hari anak nasional tahun ini mengusung tema anak Terlindungi, Indonesia Maju dengan tagline Berani Karena Peduli. melalui tema dan tagline ini , pemerintah Indonesia mengangkat semangat dan praktek baik dari anak-anak yang berani speak up,baik pelopor maupun pelapor untuk pencegahan perkawinan anak serta kekerasan dan eksploitasi ekonomi terhadap anak,”pungkasnya. [VER-NAL]