Identitas Kependudukan Digital Mulai Diterapkan, Permudah dalam Mendapatkan Pelayanan Publik

0

Kepala Disdukcapil Merauke, Regina Yustina Kamisopa.

Merauke, PSP – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) kabupaten Merauke beberapa waktu lalu kembali mendapatkan kiriman blangko dari Pemerintah pusat untuk pelayanan di daerah.

Kepala Disdukcapil Merauke, Yustina Regina Kamisopa mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan blangko sekitar 4.000, namun dari jumlah tersebut pihaknya mengembalikan sebanyak 1.300 Blangko kepada Dukcapil Asmat dan Mappi masing-masing 1.000 dan Mappi 300 karena sebelumnya pihaknya menggunakannya saat ketersedian blangko di Merauke kosong.

Bahkan dari 2.700 blangko yang tersisa tersebut akan digunakan bagi masyarakat yang sudah menunggu pembuatan KTP dalam beberapa waktu ke belakang karena tidak tersedianya Blangko.

“ Dari 4.000 itu kami harus kembalikan ke Mappi dan Asmat, sisa yang dapat kami gunakan adalah 2.700 blangko. 2.700 ini sesungguhnya sudah ada daftar tunggu, maka tidak sampai 1 bulan itu sudah habis,” katanya kepada wartawan di kantor Bupati, Senin (3/7).

Namun begitu ke depan bahwa blangko KTP ini tidak digunakan lagi beralih kepada KTP digital karena saat ini dunia berada di era digital, sehingga seluruh layanan publik dikemas dalam bentuk digital sehingga kebijakan dari Ditjen Kependudukan bahwa sudah melakukan inovasi yaitu identitas kependudukan digital yang sudah di launching di tahun lalu tepatnya di 11 Juli 2022.

“ Ini bagian yang akan seluruh 514 kabupaten/kota di Indonesia akan sosialisasikan dan melaksanakan bagian ini dan terus menyampaikan ke masyarakat dan mengarahkan mereka untuk mengurus dan menggunakan identitas kependudukan digital,” jelasnya.

Di dalam identitas kependudukan digital ini semua dokumen kependudukan sudah ada di dalamnya dan dengan identitas kependudukan digital ini tidak ada kemungkinan untuk terjadi manipulasi data.

Sementara bagi masyarakat yang berada di kampung atau pedalaman yang tidak memiliki Handphone android, maka KTP dalam bentuk fisik akan diberikan kepada mereka.

 “ Pusat mengatakan kepada kami untuk blangko KTP yang fisik kami gunakan untuk mereka yang ada di pedalaman, mereka yang tidak punya HP dan kategori orang tua,” tambahnya.

Untuk itu dirinya mengajak kepada masyarakat Merauke agar bisa segera beralih kepada identitas kependudukan digital.[JON-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *