27 Juli 2024

Diperkirakan Seminggu ke Depan Intensitas Hujan di Merauke Masih Tinggi

0

Merauke, PSP – Stasiun Meteorologi (Stamet) BMKG Mopah Merauke memperkirakan curah hujan di kabupaten Merauke selama beberapa hari ke depan masih cukup tinggi. Ini disebabkan karena ada gangguan fenomena cuaca secara regional yakni MJO dan gelombang Ekuatorial yakni gelombang Rossby dan gelombang low frekuensi yang menyebabkan adanya peningkatan curah hujan khususnya di wilayah Papua dan Papua Selatan. Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Prakirawan Stasiun Meteorologi Mopah Merauke, Dian Rahmawati kepada media ini.

” Diperkirakan untuk hari ini dan seminggu ke depan itu masih berpeluang terjadi hujan dengan kategori ringan sampai dengan sedang khususnya itu untuk siang hingga sore hari dan dini hari,” katanya, Selasa (9/5).

Untuk kabupaten Merauke, ada wilayah-wilayah yang  dinamika lokalnya kuat seperti Distrik Waan, Tabonji, Kimaam dan wilayah tersebut berpeluang terjadi hujan dengan intensitas hujan yang tinggi.

Sementara untuk cuaca di perairan, Stamet Mopah Merauke memperkirakan cuaca di perairan wilayah Papua Selatan mengalami cuaca buruk.

” Pertembuhan awan di perairan juga diperkirakan masih cukup tinggi dalam seminggu kedepan, jadi untuk perairan Merauke, Yos Sudarso, Laut Arafuru sampai di perairan Amamapere Agats ini masih berpotensi cuaca buruk dengan intensitas Hujan sedang sampai lebat disertai dengan petir,” jelasnya.

Lebih lanjut, dari pengamatan ada peningkatan kecepatan angin 25 Knot di wilayah perairan hingga 3 hari kedepan dan gelombang tinggi sampai 3 Meter itu diperkirakan itu masih sampai tanggal 12 Mei 2023.

Namun begitu, kondisi gelombang tersebut masih cukup aman untuk kapal nelayan GT 30 keatas, karena dipantau gelombang maksimum tinggi itu di laut Arafuru sampai 3 meter, jadi tidak ada potensi gelombang hingga 4 meter ke atas.

” Jadi belum ada peringatan untuk larangan berlayar karena di lihat kondisi gelombangnya itu masih 3 meter,” tambahnya. Namun begitu nelayan yang akan melaut dihimbau untuk tetap waspada karena ada fenomena cuaca buruk, peningkatan angin dan gelombang tinggi. [JON-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *