Pembangunan jaringan BTS dan 4G Sudah Mencapai 90 Persen

0
Kepala dinas Kominfo Merauke, Thomas Kimko.

Kepala dinas Kominfo Merauke, Thomas Kimko.

Merauke, PSP – Pembangunan jaringan BTS dan 4G bantuan Kemenkominfo Tahun 2021 untuk 75 titik di kabupaten Merauke sudah capai 90 persen. Tersisa 9 titik yang kini sedang dalam proses pengurusan administrasi terkait relokasi tempat, dan survey.

” Terkait dengan bantuan kementerian dari Tahun 2021 untuk kabupaten merauke yang dialoksasikan 75 titik. Namun sampai dengan hari ini bahwa dari 75 titik itu ada 9 titik yang masih dalam proses pengurusan Administrasi, terkait dengan relokasi tempat, survey itulah yang masih belum ada kepastian, tetapi kurang lebih beberapa side itu sudah dibangun dan sudah beroperasi di lapangan. Secara keseluruhan boleh kami bilang sudah hampir 90 persen bantuan itu sudah terlaksanakan di kabupaten Merauke,” kata Kapala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kabupaten Merauke, Thomas Kimko belum lama ini.

Dirinya memastikan ada tiga kampung yang tidak dapat dibangun jaringan BTS dan 4G yakni di Kampung Wanggambi, Yomuka dan Iromoro. Wanggambi terkendala letak geografis karena berada di atas rawa dan dua kampung lainnya terjadi persoalan mendasar yang tak kunjung berakhir.

” Ini sudah menjadi kebutuhan, yang kami pastikan  saat ini itu 3 kampung yang mungkin tidak akan pernah dibangun karena memang masing terjadi persoalan mendasar, yaitu kampung Wanggambi, Yomuka dan Iromoro, karena Yomuka dan Iromoro itu secara letak geografis mereka 2 kampung itu masih terjadi persoalan, sementara di Wanggambi daerah itu merupakan darah rawa yang tidak bisa dibangun tower,” terangnya.

Namum dalam perjalannya jika kedua kampung yang masih terjadi persoalan tersebut sudah selesai maka secepatnya proses pembangunan jaringan BTS dan 4G bantuan Kemenkominfo akan dilakukan.

” Sambil berjalannya waktu kami tetap akan berkoordinasi dengan pihak terkait yaitu teman-teman dari Badan pemerintahan kampung untuk kalau misalnya kedepan dua kampung Yomuka dan Iromoro itu telah terselesaikan persoalannya, maka kedepan mungkin kami usulkan untuk proses pembangunan atau bantuan dari kementerian,” pungkasnya.[JON-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *