26 Juli 2024

Klasis GPI Papua Merauke dan Klasis GKI Merauke Terapkan Prokes Pada Pelaksanaan Ibadah Nataru

0

Merauke, PSP – Jelang ibadah hari raya natal dan tahun baru klasis Gereja Protestan Indonesia (GPI) papua kabupaten merauke, tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada pelaksanaan ibadah natal dan tahun baru. Penerapan protokol kesehatan dilakukan untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19.

Ketua Klasis GPI Papua Merauke, Pdt. Victor N. Jelira mengatakan, ibadah natal dan tahun baru pada klasis GPI papua merauke tetap melaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, walaupun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di batalkan oleh pemerintah.

 “Pada kesempatan ini juga ingin saya sampaikan bahwa, jemaat yang nanti hadir di ibadah baik mingguan maupun ibadah natal dan tahun baru, harus telah mengikuti vaksinasi dosis pertama dan dosis kedua, dan jika ada jemaat yang belum melakukan vaksinasi dosis dua, maka akan kami arahkan untuk tetap mengikuti ibadah dari rumah,” ujar Pdt. Victor di ruang kerjanya Senin (13/12/21).

Ketua Klasis GPI Papua Merauke, Pdt. Victor N. Jelira

Sambungnya, jemaat yang hanya mengikuti vaksinasi dosis pertama dan tidak mengikuti vaksinasi dosis kedua, tentu tidak di ijinkan untuk mengikuti ibadah baik mingguan, natal dan tahun baru di gereja, karena kami juga mengantisipasi penyebaran pandemi Covid-19 pada jemaat, sehingga kami harus menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

“Kami juga membatasi jumlah kehadiran jemaat di gereja mulai dari jumlah jemaat dan juga pada proses ibadah yang biasanya di lakukan satu kali ibadah khusus pada hari-hari raya, kini kami lakukan dua kali, jadi memang intruksi dari pemerintah tetap kita terapkan dan kita bekerja sama dengan gugus tugas Covid-19 juga, sesuai dengan intruksi dari bapak kementrian agama untuk setiap gereja harus mempunyai gugus tugas Covid-19 yang dimana pihak gereja bekersama dengan  pemerintah,” tutupnya.

Hal senada disampaikan Ketua Klasis GKI Merauke Hetty Lumowa kepada media ini. Walaupun ada pembatalan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Klasis GKI secara umum, tetap menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan ibadah natal dan tahun baru, karena pandemi Covid-19 ini merupakan virus yang  berbahaya dan tidak dapat kita melihat secara kasat mata, sehingga kita harus mewaspadai dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.

Ketua Klasis GKI Merauke, Hetty Lumowa

“Jadi informasi pada jemaat bahwa, untuk ibadah khususnya di malam natal dan tahun baru akan di lakukan ibadah dua kali yang dimulai dari jam 17:00 dan jam 19:00 WIT, namun tetap dengan mematuhi protokol kesehatan mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan,” kata Hetty di ruang kerjanya, Senin (13/12/21).

Dia juga menghimbau, khusus pada gereja klasis GKI merauke agar dapat mempersiapkan semua fasilitas dalam mencegah penyebaran pandemi Covid-19 yang dengan menyediakan, air cuci tangan, masker, tissue, instant hand sanitizer dan membuat batasan-batasan di tempat duduk jemaat.

“Untuk jemaat yang ada di klasis GKI merauke, diharapkan dalam perayaan natal dan tahun baru, agar tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat, untuk melindungi keluarga dan masyarakat secara umumnya, dan protokol kesehatan tetap wajib untuk di lakukan oleh jemaat,” terangnya. [RADE-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *