Bantu Serap Beras Petani, BUMD Merauke Kirim Beras Ke Makassar

0
Beras patahan yang akan dikirim ke Makassar

Beras patahan yang akan dikirim ke Makassar. Foto: PSP/WEND

Merauke, PSP – Badan Usaha Milik Derah (BUMD) Merauke kirimkan 50 ton beras broken ke Makassar, Rabu (24/6/2020). Upaya ini adalah dalam rangka membantu menyerap beras petani, utamanya beras broken yang semala ini selalu sulit diserap.

Direktur BUMD Merauke, Vinsensius Yondesawo mengatakan bahwa nantinya pengiriman beras broken secara berkelanjutan akan terus dilakukan tidak hanya ke Makassar, namun juga ke beberapa kabupaten/kota lain yang memiliki perusahaan industri tepung.

“Kita coba menjawab dengan membantu pemerintah untuk menyerap beras dari masyarakat untuk dikirim keluar, yang hari ini perdana berjumlah 50 ton atau 2 kontainer. Rencananya minggu depan kita akan mengirim 1 kontainer lagi, Selanjutnya kita akan mengirimkan sesuai dengan rans bisnis kita,” kata Vinsen kepada wartawan.

Kemudian, ia menyebutkan beberapa kabuten di Papua yang ia targetkan bisa dilakukan komunikasi untuk kemudian dilakukan pengiriman beras. Sehingga, nantinya secara berlahan, BUMD bisa hadir memberi solusi kepada para petani.

“Untuk beberapa daerah yang menjadi prioritas seperti Sorong dan Timika. Nanti kami akan tindak lanjuti sesegera mungkin. Sehingga beras dimasyarakat bisa diserap yang salah satunya dibantu oleh BUMD, yang mana kita dibentuk untuk membantu pemerintah daerah dalam memecahkan persoalan-persoalan petani,” ungkapnya.

Vinsen menuturkan, bahwa pihaknya membeli beras broken dengan harga 4 ribu. Selain itu, Ia telah menunjuk salah satu pengusaha untuk menjadi penampung beras broken dari petani yang kemudian akan diseleksi dan dikirim kebeberapa daerah. 

“Harga standar petani untuk yang broken sekarang ini memang sudah diputuskan oleh petani pada saat rapat dengan pemerintah daerah yaitu 4 ribu rupiah. Bulog tidak menerima itu, namun kami BUMD siap menerima itu. Kita jual dipenadah kita 5 ribu rupiah. Intinya adalah bagaimana pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya. [WEND-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *