Pemda Merauke Percepat Produksi Pangan melalui Oplah, CSR hingga Penanganan Pasca Panen
FGD koordinasi percepatan produksi pangan
Merauke, PSP – Pemerintah Daerah (Pemda) Merauke menggelar Focus Group Disscusion (FGD) koordinasi percepatan produksi pangan melalui Optimalisasi Lahan, Cetak Sawah Rakyat dan penanganan pasca panen tahun 2025, Kamis (23/10) bertempat di Halogen Hotel Merauke.
Bupati Merauke Yoseph Bladib Gebze dalam sambutannya mengatakan di Merauke sedang berlangsung Program Strategis Nasional tetapi juga berkaitan dengan aktivitas dalam rangka pelaksanaan PSN.
“ Wanam dan juga Merauke dengan kondisi existing yang ada kemudian melalui program Cetak Sawah dan Optimalisasi Lahan terus kita jalankan baik di kluster 1 maupun kluster tiga dan juga kedepan akan ada pengembangan di beberapa kluster yang lain. Ini merupakan bukti bahwa hingga hari ini masyarakat Merauke terus bahu-membahu melaksanakan program besar ini,” katanya.
Dirinya menjelaskan jumlah Kelompok Tani (Poktan) di kabupaten Merauke secara keseluruhan itu sebanyak 844 kelompok, jumlah petani sebanyak 23. 940, target lahan dalam rangka Oplah itu 40. 000.
“ Progres kita untuk tahun ini yang sudah kita lakukan untuk musim tanam pertama yaitu 29. 903, 60 Ha, musim tanam kedua sebanyak 30. 503, 36 Ha dan musim tanam ketiga nanti 23.437,25 ha. Jadi total semua sesuai dengan target nanti dan juga sesuai dengan kondisi di lapangan itu ada 83.844,21 Ha ini yang akan kita lakukan di tahun ini,” jelasnya.
Kemudian realisasi untuk total tanam di 20 distrik nanti akan mencapai 92.805, 31 Ha, total panen 69.210, 31. Sementara untuk produksi Gabah Kering Panen nanti sebesar 408.340,83 Ton, Gabah Kering Giling 351.173,11 Ton, beras yang nanti dihasilkan untuk tahun ini ditargetkan 228.262,53 Ton.
Untuk itu, perlu dukungan seluruh pihak agar program besar tersebut bisa berjalan dengan baik dan target yang telah ditetapkan dapat terealisasi dengan baik juga. “ Semua stakeholder yang ada pada kesempatan ini juga kita harus melihat terkait apa yang sudah kita laksanakan tetapi juga apa yang nanti akan dilaksanakan untuk beberapa bulan mengakhiri tahun 2025 hingga nanti memasuki tahun 2026 sampai dengan target-target yang sudah ditetapkan itu bisa berjalan dengan baik di kabupaten Merauke,” pungkasnya.[JON-NAL]
