Sekolah Bina Anak-anak Terlibat Tawuran Gara-gara Pacar

Suasana mediasi perkelahian dua kelompok pelajar yang dipicu rebutan seorang gadis
Merauke, PSP – Buntut perkelahian antar dua kelompok pelajar di Distrik Tanah Miring berujung pada mediasi yang difasilitasi oleh Polsek Tanah Miring, Selasa (22/4/2025). Polsek mengundang pihak sekolah maupun para orang tua/wali yang terlibat dalam keributan yang terjadi Jumat lalu.
Kapolres Merauke melalui Kapolsek Tanah Miring, Iptu Darminto mengatakan hasil dari mediasi menyepakati bahwa kedua belah pihak saling memaafkan dan tidak melanjutkan kasus ini ke jalur hukum. Pihak sekolah akan melakukan pembinaan khusus terhadap siswa yang terlibat. Sementara orangtua akan meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka.
“Para siswa juga telah menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya”, ujar Iptu Darminto, kemarin. Seperti diketahui akibat ulah dua kelompok pelajar di Kampung Isano Mbias, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke terlibat tawuran, membuat aparat TNI dan Polri repot. Kapolsek Tanah Miring Polres Merauke, Iptu Darminto bersama anggota dibantu oleh Danpos Ramil Tanah Miring dan Babinsa Kampung Isano Mbias harus mengamankan sembilan pelajar agar tidak menimbulkan dampak yang lebih buruk. Dari pelajar yang diamankan petugas mengamankan barang bukti berupa 6 buah parang, tiga buah kertapel dan dua palu . Keributan tersebut diduga dipicu kesalahpahaman terkait perebutan pacar antara dua remaja berinisial GA dan AI.[FHS-NAL]