Guritno Sentil Pengawas Sekolah pada Pembukaan Diklat Pengawas Sekolah
Merauke, PSP – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Papua Selatan, Drs. Agustinus Joko Guritno, menyentil sejumlah pengawas sekolah yang menjadi peserta pada kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pengawas Sekolah yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan di Hotel Halogen Merauke, Selasa (3/12).
Guritno menegaskan pentingnya peran pengawas sekolah dalam memastikan proses pendidikan di tingkat sekolah berjalan dengan baik dan efektif.
Dalam sambutannya, Guritno menyentil peran pengawas sekolah yan menurutnya, sangat strategis dalam memastikan kualitas pendidikan. “Pengawas sekolah tidak hanya bertugas mengawasi, tetapi juga memberikan pendidikan, pembinaan, dan evaluasi kepada pendidik dan tenaga kependidikan lainnya,” ujarnya.
Guritno menekankan bahwa pendidikan adalah fondasi utama dalam pembangunan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Karena itu, pengawas sekolah harus memiliki kompetensi yang memadai untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara profesional.
“Melalui diklat ini, kami berharap peserta dapat meningkatkan kompetensinya dalam melaksanakan tugas sebagai pengawas sekolah yang profesional dan berkontribusi pada terciptanya iklim pendidikan yang lebih baik, lebih inklusif, dan berkualitas,” ujar Guritno.
Namun, Guritno juga mengkritisi kinerja pengawas sekolah yang tidak optimal. Ia menyebutkan, jika ada sekolah yang tidak aktif dalam proses belajar mengajar atau bahkan dibiarkan ditumbuhi rumput, itu menunjukkan kegagalan pengawasan yang harus segera dibenahi. “Jika ada sekolah yang sudah ditutupi rumput, itu artinya pengawasnya sudah tidak berfungsi. Bukan hanya guru yang bertanggung jawab, pengawas juga harus bertanggung jawab,” tegas Guritno.
Guritno berharap, melalui diklat ini, pengawas sekolah bisa mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang masalah yang ada di lapangan, baik yang berkaitan dengan kekurangan yang ada pada guru maupun pengawas itu sendiri.
Ia juga berharap agar diklat ini dapat menjadi ajang untuk mempererat koordinasi antar pihak-pihak terkait dalam dunia pendidikan di Papua Selatan.
Pemerintah daerah, lanjut Guritno, sangat mendukung kegiatan ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Papua Selatan. “Kami percaya dengan pengembangan kapasitas pengawas sekolah, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang optimal bagi siswa, dan mempersiapkan generasi masa depan yang siap menghadapi tantangan global,” tambahnya.
Guritno mengajak para peserta diklat untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Ia berharap mereka dapat memperoleh pengetahuan yang bermanfaat dan mengaplikasikannya dalam tugas sehari-hari bersama para guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan di provinsi tersebut.
“Diklat ini harus dapat meningkatkan kompetensi para pengawas sekaligus mempererat hubungan kerja untuk mewujudkan pendidikan yang lebih baik di Provinsi Papua Selatan,” pungkas Guritno. Diklat Pengawas Sekolah yang berlangsung selama dua hari itu diikuti oleh para pengawas sekolah dari berbagai daerah di Provinsi Papua Selatan. Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan pengawas sekolah yang lebih terampil dan profesional dalam menjalankan tugasnya. [ERS-NAL]