Kadis ESDM Papua Selatan Sudah Temui Pertamina Bahas Penggunaan QR Code untuk Pertalite
Lambertus Fatruan,ST
Merauke, PSP – Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Papua Selatan Lambertus Fatruan,ST mengatakan sudah menemui pihak Pertamina.
Upaya itu guna membahas pelayanan kepada masyarakat menyoal BBM bersubsidi yang harus tepat sasaran.
Selain itu, untuk meminimalisir penyimpangan terhadap penggunaan BBM subsidi yang tidak sesuai peruntukannya.
Salah satu yang akan dilakukan paska pertemuan pemerintah dengan pihak Pertamina itu, tentang akan adanya scan QR Code untuk pembelian BBM subsidi jenis Pertalite di SPBU.
“Saya sudah ketemu dengan pihak Pertamina, akan ditindaklanjuti semua. Karena kami sudah bicara dengan Pertamina untuk mengatasi adanya upaya penyimpangan. Jadi kita di Papua Selatan akan pakai sistem barcode pengambilan Pertalite, karena solar sudah. Kami sudah koordinasi jadi akan disesuaikan semua,” jelas Fatruan beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku mengatakan berkomitmen dalam menjaga penyaluran BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar agar sesuai dengan peruntukkannya.
Salah satu upaya dalam mewujudkan penyaluran BBM subsidi agar terlaksana dengan baik yakni melalui Program Subsidi Tepat dengan pemberlakuan transaksi menggunakan QR Code di SPBU.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Edi Mangun, waktu itu menyatakan bahwa penggunaan QR Code dilakukan untuk meminimalisir penyalahgunaan BBM subsidi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Sebelumnya seringkali BBM subsidi dinikmati oleh yang tidak berhak, dan QR Code ini bisa menjadi salah satu solusi untuk meminimalisir tindakan penyelewengan karena setiap pembelian BBM bersubsidi wajib melakukan scan QR Code,” tegasnya.
Edi pun memastikan bahwa pendaftaran Subsidi Tepat tidak dipungut biaya, dan dapat dilakukan dengan mudah melalui aplikasi MyPertamina serta secara offline di booth SPBU. “Untuk mendapatkan QR Code itu gratis ya, tidak dipungut biaya sepeserpun, dan bisa didapatkan melalui aplikasi MyPertamina atau bisa juga langsung datang ke SPBU karena ada help desk yang nantinya akan membantu pendaftaran subsidi tepat,” pungkas Edi. [ERS-NAL]
