Bapaslon YosFan Hadiri Deklarasi Dukungan Warga Toraja Banne Merauke
YosFan saat menghadiri deklarasi dukungan warga Toraja Sangkutu Banne.
Merauke, PSP – Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Merauke Yosep Gebze- Fauzun Nihayah hadiri deklarasi dukungan yang digelar warga Toraja Sangkutu Banne – Merauke di Gedung Rose Permai, Sabtu (3/8).
Keduanya hadir dan langsung dikenakan atribut khas Toraja oleh Ir. Anthon Palungan selaku ketua Toraja Sangkutu Banne.
Deklarasi yang digelar keluarga Toraja Sangkutu Banne itu, tampak dihadiri seribuan orang. Hadir pula, senator Provinsi Papua Selatan Adib Fuad, perwakilan DPC partai NasDem Merauke, Demokrat, Yansen Bani, dan Martinus Gala.
“Sikap kita ini harus terimplementasi pada 27 November 2024 nanti, jangan sikap tinggal sikap. Jangan nanti jadi saya yang malu,” ujar Anthon Palungan sebelum membacakan naskah dukungan.
Adapun isi pernyataan sikap dukungan itu, adalah dukungan penuh warga Toraja Sangkutu Banne kepada Bapaslon YosFan.
“Kami nyatakan dukungan sepenuhnya kepada Bapaslon bupati dan wakil bupati YosFan untuk periode 2024-2029, guna membangun kabupaten Merauke yang lebih sejahtera menuju Indonesia emas. Ini dukungan lahir dari hati nurani kami,” kata Palungan membacakan pernyataan sikap itu.
Ditempat yang sama, Yosep Gebze mengingatkan kembali bahwa Merauke merupakan Indonesia Mini yang dihuni beragam suku.
“Merauke memang sudah ditakdirkan beragam, sehingga kami berdua pun beragam, saya dan istri juga beragam. Jadi kita mesti bersyukur dalam keberagaman kita terus memupuk untuk membangun Merauke kemudian,” ujar Yosep Gebze.
Selain mengucapkan terima kasih atas pernyataan dukungan dari warga Toraja Sangkutu Banne, Yosep Gebze menyatakan mereka maju sebagai Bapaslon bupati dan wakil bupati Merauke bukan semata-mata menginginkan kekuasaan.
“Kami bukan semata-mata menginginkan kekuasaaan. Tapi kami hendak memajukan Merauke ini,” tegas putra Marind itu.
Sementara, Fauzun Nihayah yang diberi kesempatan oleh Yosep Gebze untuk berbicara, menyampaikan kalau politik adalah sarana untuk melayani masyarakat.
“Politik itu sarana untuk melayani masyarakat, menyejahterakan masyarakat, sesuai dengan slogan kami, dan itu bisa terwujud lewat doa dan dukungan bapak ibu semua,” pesan Fauzun. Tampak hadir di kesempatan itu masyarakat orang asli Papua. [ERS-NAL]
