Hewan Ternak di Papua Selatan Bebas Antrax Paino : Masyarakat tidak Perlu Khawatir

Merauke, PSP – Masyarakat dihimbau untuk tidak khawatir lagi berkaitan peristiwa kematian ratusan ekor sapi di Kabupaten Merauke beberapa lalu.

Sebab, pemerintah telah menerima hasil laboratorium mengenai penyakit yang diduga menghinggapi hewan yakni penyakit antraks.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan, dan Perikanan Provinsi Papua Selatan, Paino menyatakan, Provinsi Papua Selatan telah bebas penyakit Antraks dan masyarakat tidak perlu khawatir.

Paino menjelaskan, setelah dilakukan pemeriksaan kedua oleh Balai Besar Vetener Maros di Sulawesi Selatan, menyatakan hasil uji lab terhadap sampel yang dikirimkan adalah negatif.

“Hasil pemeriksaan dan uji laboratorium menyatakan negatif, Merauke telah bebas dari ancaman Antraks. Kami senang menyampaikan hasil uji lab dari Vetener Maros ini,” ujar Paino di kampung Ngguti Bob, baru-baru ini.

Kendati demikian, lanjutnya, masyarakat wajib terus mengurus kandang-kandang ternak untuk menjaga kandang sapi mereka.

“Menjaga kebersihan kandang juga menjadi sangat penting ya,” sambungnya.

Paino bilang, pemerintah Provinsi menyiapkan surat resmi yang menyatakan status Merauke sebagai daerah yang bebas dari Antraks.

“Surat akan segera kami kirim ke Dinas Peternakan Kabupaten Merauke sebagai informasi bahwa di Merauke tidak ada ancaman penyakit Antraks,” tegasnya.

Paino menghimbau masyarakat terkait perayaan hari raya Idul Adha yang akan datang. “Tidak perlu khawatir lagi,” imbuhnya. [ERS-NAL]