Tingkat Kabupaten Baru Rampung, Asmat dan Mappi  Dijadwalkan Terakhir untuk Pleno Provinsi 

0
Ketua KPU Papua Selatan membuka rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024 tingkat provinsi di Swissbell hotel

Merauke, PSP –  Kabupaten Asmat dan Mappi baru saja selesai melaksanakan pleno perolehan suara Pemilu 2024 untuk tingkat kabupaten. Dengan demikian kedua kabupaten itu dijadwalkan mengikuti pleno tingkat provinsi terakhir. Kabupaten Asmat dijadwalkan 9 Maret 2024 dan Mappi di hari terakhir, 10 Maret 2024. Di hari pertama, dimulai dari Kabupaten Boven Digoel, lalu disusul hari kedua Kabupaten Merauke, karena kedua kabupaten ini yang lebih dulu menuntaskan pleno tingkat kabupaten.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum  Papua Selatan, Theresia Mahuse usai pembukaan  rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat provinsi serta penetapan hasil Pemilu 2024 di Swissbell hotel Merauke, Kamis (7/3/2024).

Dari update informasi yang diterima pihaknya, pleno kabupaten di Asmat sudah rampung  dan berjalan lancar hingga penetapan. Sementara di Mappi pleno sempat dilakukan skors, karena pertimbangan situasi keamanan. Namun demikian sudah teratasi berkat dukungan aparat TNI-Polri.

“Mudah-mudahan penetapan secepatnya dan berjalan lancar (di Mappi,red). Dari Asmat mereka kita scedulkan tiba di Merauke besok dan siap mengikuti pleno tingkat provinsi,” terang Theresia.

KPU sendiri akan memaksimalkan waktu  pleno mulai tanggal 7 hingga 10 Maret 2024. Bila memungkinkan di hari pertama, setelah kabupaten Boven Digoel sudah tuntas, maka dilanjutkan dengan Kabupaten Merauke. Mengingat Merauke memiliki jumlah DPT  terbanyak dengan  jumlah 22 distrik.

“Kalau bisa dikondisikan setelah Boven, kita lanjutkan untuk Merauke. Kalau tidak bisa maka dilanjutkan besok. Karena setelah pleno tingkat provinsi ini, tentunya kami juga pleno tingkat pusat di KPU RI tanggal 20 Maret 2024,” katanya. Provinsi Papua Selatan sendiri memiliki jumlah DPT  sebanyak  367.296  yang tersebar  di  empat kabupaten (Merauke, Boven Digoel, Mappi dan Asmat). “Mudah-mudahan dengan jumlah DPT paling sedikit di Papua, kita bisa selesai paling cepat untuk Papua keseluruhan,” tandasnya.[FHS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *