Tanah Merah, PSP – Kurang lebih Tiga tahun Vakum, kini  Damri kembali beroperasi di Boven Digoel dengan rute Tanah Merah Mindiptanah dan sebaliknya, kembali beroperasinya Damri tersebut baik oleh masyarakat Mindiptanah dan Waropko.

Kepala Distrik Mindiptanah Marten Rupang mengatakan, Transportasi adalah tulang punggung peningkatan ekonomi keluarga, pasalnya lerekonomian bisa hidup bila ada interaksi manusia dan pertukaran barang dari satu wilayah dengan wilayah lain.

Dikatakan Marten dengan kembali Damri beroperasi melayani penumpang dari Merauke -Boven Digoel, bahkan daerah perbatasan seperti distrik Mindiptanah dan Waropko tentu di apresiasi, karena hadirnya Bus Damri ini sangat membantu masyarakat.

Marten juga berpesan kepada masyarakat terutama masyarakat Mindiptanah dan sekitarnya agar merawat fasilitas yang sudah di sediakan pemerintah, pasalnya sebelum bus Damri beroperasi kembali, biaya yang di siapkan masyarakat pun sangat mahal.

“Sebagai perwakilan masyarakat,kami sangat bersyukur,  karena sebelum bus ini hadir, masyarakat kami Mindiptanah sangat kesulitan untuk memasarkan hasil bumi yang di miliki, tentu ini sangat berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat kamu di daerah perbatasan,”pungkasnya.

Hal yang sama diungkapkan PPNS Dinas Perhubungan Kabupaten Boven Digoel Mikhael D Tandi, ST. Mengatakan, terkait tidak beroperasi bus Damri dalam melayani penumpang selama ini disebabkan kondisi jalan Trans Papua di penghujung tahun 2021 rusak parah, ditambah dengan situasi Covid-19, sehingga berimbas pada bus Damri tidak beroperasi. “Untuk saat ini Bis Damri Sudah beroprasi dengan rute Tanah Merah-Mindiptanah dan sebaliknya, jadi setiap pagi jam 8, sudah berangkat ke Mindiptanah dan sore kembali di tanah merah, kalau dulu itu tidak beroprasi karena kondisi jalan yang rusak,”pintanya.[VER-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *