Warga Sebut Perbaikan Jalan Pendidikan Setengah Hati
Kondisi jalan Pendidikan yang sebagian belum diperbaiki. Foto: PSP/JON
Dinas PUPR : Perbaikan jalan disesuaikan dengan ketersedian anggaran
Merauke, PSP – Perbaikan jalan di Jalan Pendidikan dinilai masyarakat dilakukan setengah-setengah. Bagaimana tidak perbaikan jalan Pendidikan tidak seluruhnya dilakukan, baru sebagian jalan yang diperbaiki sementara jalan dari depan SMA Negeri 1 Merauke sampai ke jalan Parakomando masih rusak.
Menanggapi hal tersebut, sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang kabupaten Merauke, Marwiah Ali Mahmud mengatakan bahwa dengan luasan wilayah kabupaten Merauke yang begitu luas sehingga pembangunan infrastruktur jalan dilakukan secara bertahap dan juga merata.
” Kita di Papua ini biasanya membangun tidak langsung tuntas karena besarnya luasan kita, daerah yang begitu luas dan kita baru DOB sehingga pembagian-pembagian kewenangannya masih diatur adminstrasi,” katanya kepada media ini saat ditemui di kantornya, Selasa (16/5).
Dijelaskan bahwa anggaran untuk perbaikan jalan di kabupaten Merauke harus diatur agar ruas-ruas jalan yang ada bisa semuanya diperbaiki meskipun tidak secara menyeluruh.
” Itu di jalan pendidikan kewenangan kabupaten namun persediaan penganggaran yang kita ini yang rusak-rusak total masuk dalam prioritas, istilahnya sedikit merata, walaupun ada sedikit tapi merata,” jelasnya.
Namun begitu pihaknya mengungkapkan bahwa usulan untuk perbaikan jalan Pendidikan tetap diusulkan, namun tetap dengan melihat ketersedian anggaran.
” Tetapi semua jalan itu sudah masuk dalam prioritas terutama dalam musrembang tahun 2024 kemarin itu berdasarkan aspirasi yang tertuang di dalam usulan masyarakat. Tetap diusulkan cuman dilihat lagi ketersediaan anggarannya. Dilihat lagi kalau itu menjadi prioritas, anggarannya ada disampaikan karena disitu harus disamakan konstruksinya, mudah-mudahan anggarannya bisa tersedia,” pungkasnya.[JON-NAL]