Sistem JKN Kini Semakin Baik, administrasi rumah sakit tanpa perlu fotocopy lagi

0

Merauke– Jamkesnews. Mendapatkan jaminan kesehatan yang komprehensif merupakan
harapan dan dambaan oleh sebagian besar peserta JKN Arvita Yunilda (32) yang merupakan
salah satu segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK). Arvita
mendapatkan perawatan pasca kecelakaan tunggal yang mengakibatkan tulang betisnya patah
dan harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke.
Ridho yang merupakan kakak dari Arvita yang menemani perawatan adiknya berkenan
menceritakan pengalamannya mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD Merauke.

Ia menyebut bahwa pelayanan kesehatan yang didapatkannya selama dua hari terkahir
dirawat di RSUD Merauke sangat baik sekali.

“Sudah hari kedua adik saya dirawat dan sejauh ini pelayanan yang didapatkannya sangat
cepat dan baik. Dokter dan perawat yang menanganinya juga sangat informatif. Kondisi adik
saya yang sering merasa kesakitan membuatnya harus lebih ekstra menjaga dan
mengkonfirmasi keperawat apabila ada hal yang dibutuhkan. Petugas medis juga tidak bosanbosannya datang memberikan bantuan kepada adik saya apabila ada keluhan,” ujarnya.

Peserta JKN yang beralamat di jalan polder maro, merauke ini menceritakan kronologis
ketika peristiwa kecelakaan tersebut terjadi. Ia menyampaikan kalau adiknya sedang
mengendarai motor dan terjatuh.

“Awalnya, adik saya lagi perjalan dari rumah ke rumah temannya yang tidak jauh dari tempat
tinggalnya menggunakan motor. Diperjalan, ia kaget karena ada pengendara yang hampir
menyenggolnya dan terjatuh. Karena motor yang dikendarainya cukup besar yang membuat
kaki sebelah kirinya patah karena tertindih oleh motor dan pingsan. Oleh warga sekitar
dengan sigap menolong adik saya dan membawanya kerumah sakit dan mengabari ke saya
bahwa adik saya kecelakaan. Tidak lama setelahnya saya bergegas ke UGD RSUD Merauke
dan melihat adik saya sudah mendapatkan pertolongan dari petugas disana,” ucapnya.

Ia melanjutkan, untuk pengurusan administrasi di bagian pendaftaran RSUD Merauke tidak
mengalami kendala apapun. Menurutnya, proses administrasi sekarang sudah sangat cepat
dan tidak perlu lagi fotocopy adminstrasi pendaftaran.

“Berbeda dari sebelumnya, saya merasakan adanya perubahan dari sisi adminsitrasi. Petugas
menanyakan kesaya untuk penjaminan menggunakan apa dan saya jawab menggunakan JKN
lalu diarahkan untuk mendaftarkan ke loket pendaftaran yang tidak jauh dari UGD. Di loket
pendaftaran saya serahkan kartu JKN, fotocopy KTP dan Kartu Keluarga yang sebelumnya
sudah saya siapkan. Di loket hanya diambil KTP, berkas yang lainnya dikembalikan dan
disampaikan hanya butuh KTP saja. Saya merasa kalau sistem yang ada sekarang sudah
semakin baik dan tidak ribet,” ujarnya.

Melanjtukan pembicaraan, Ridho mengaku sangat puas dengan pelayanan yang didapatkan
oleh adiknya. Menurutnya, sistem layanan kesehatan sudah semakin cepat dan canggih.
Mendapatkan ruang perawatan pun sudah semakin baik dan cepat.

“Setelah mendapatkan perawatan di UGD, adik saya dipindahkan kebagian perawatan bedah.
Meskipun mendapatkan perawatan yang dikelas tiga namun ia mengaku sangat puas dengan
apa yang didapatkannya saat ini. Rencananya akan dioperasi namun menunggu kondisi adik
saya membaik. Dokter yang menanganinya menyampaikan bahwa untuk sementara dirawat
dulu sambil menunggu kondisi fisiknya membaik untuk dilakukan operasi. Sesuai rencana
kemungkinan kan dioperasi besok atau lusa, ” lanjutnya.

Mengakhiri pembicaraan, Ridho menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah
Merauke yang sudah memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakatnya terkhusus kepada
adiknya yang saat ini tengah mendapatkan perawatan. Ia menyebut bahwa jaminan kesehatan
yang dikelola JKN ini sudah sangat baik dan langsung dirasakan oleh masyarakat.

“Terima kasih kepada Pemerintah Daerah Merauke yang sudah memberikan jaminan
kesehatan untuk saya dan keluarga. Masyarakat sangat membutuhkan jaminan kesehatan dan
sudah sangat tepat dikelola oleh BPJS Kesehatan. Saya sangat yakin masih banyak
masyarakat diluar sana yang membutuhkan jaminan kesehatan seperti ini,” Tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *