Atasi ke Kurangan Guru di Wilayah 3 T, Pemda Merauke Angkat 181 Orang Jadi Guru Kontrak
Sekretaris Dinas Pendidikan kabupaten Merauke, Agustinus Sugiarto.
Merauke, PSP – Dinas Pendidikan kabupaten Merauke terus melakukan pembenahan untuk sekolah-sekolah yang ada di kabupaten Merauke. Sekretaris Dinas Pendidikan kabupaten Merauke, Agustinus Sugiarto mengatakan bahwa ketersedian tenaga guru di Merauke menjadi salah satu persoalan, mengenai kekurangan guru tersebut Dinas Pendidikan sudah melakukan pengangkatan CPNS dan juga guru kontrak untuk mengatasi masalah tersebut.
“ Yang kedua kita mengangkat guru kontrak jumlahnya sekitar 181, sebagian sudah kita kirim ke daerah untuk mengatasi kekosongan guru,” katanya kepada media ini, Senin (6/3).
Dengan begitu, pihaknya berupaya agar setiap sekolah di Merauke khususnya di wilayah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal) semuanya bisa berjalan.
“ Kami sudah berupaya dan berusaha sehingga sampai sekarang hampir semuanya sekolah sudah pada buka untuk wilayah 3T,” tambahnya.
Diungkapkan juga dalam beberapa tahun terakhir ini masih banyak sekolah yang tidak melakukan proses belajar mengajar dengan berbagai persoalan yang terjadi, bahkan ada sekolah yang hampir 1 tahun sempat tidak beroperasi.
“ Tinggal ada satu dua sekolah yang memang belum, tapi kita sudah mengirim guru kontrak kesana, itu di daerah distrik Waan, tapi kami sudah kirimkan guru kontrak kesana sehingga mereka bisa membuka kembali, jadi sekarang pun sudah mulai aktif lagi,” jelasnya.
Untuk itu dengan adanya penambahan guru kontrak tersebut dapat mengatasi persoalan-persoalan pendidikan di kabupaten Merauke khususnya di daerah 3T.
“ Kita berupaya untuk tahun ini tidak ada lagi sekolah yang tutup, tetapi sekolah semua sudah buka, kita upayakan semua sekolah buka dan ada guru semua,” pungkasnya.[JON-NAL]
