SD di Kelapa Lima Disatroni Maling, Belasan Notebook Raib
Tim Inafis Polres Merauke saat melakukan olah TKP di SD Kelapa Lima. Foto: PSP/FHS
Merauke, PSP – Kasus pencurian masih terus menghantui masyarakat Merauke. Kali ini, korbannya SD YPPK Santa Maria yang berlokasi di Kelapa Lima. Pelaku berhasil membawa kabur 11 unit notebook dari sekolah tersebut yang diperkirakan terjadi Senin (13/2) lalu. Akibat peristiwa itu pihak sekolah merugi ditafsir mencapai Rp 77.000.000.
Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, melalui Kasi, AKP Ahmad Nurung, SH mengatakan dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Tim Inafis, pelaku diduga lebih dari satu orang. Mereka berakasi dengan cara memanjat dinding bagian belakang ruang kelas lalu masuk melalui celah atap dan menjebol plafon. Pelaku kemudian turun ke ruang penyimpanan barang inventaris kantor dan mengambil notebook 11 unit.
Kasie Humas menyebut kasus tersebut sudah dalam proses pengembangan penyelidikan oleh tim opsnal maupun Unit Pidum Sat Reskrim Polres Merauke. Diharapkan, semoga secepatnya bisa terungkap. Kejadian itu akan menghambat proses kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut. Kasie Humas kembali mengingatkan masyarakat maupun instansi perkantoran yang ada di Merauke agar sekiranya bisa memasang kamera cctv. Hal ini kaitannya, dalam menjaga keamanan dan mengetahui apa yang terjadi di lingkungan sekitar. Kemudian, pemilik toko khususnya penjual notebook/laptop, diminta untuk melapor ke Polres bila ada yang menawarkan notebook agar bisa dicek terlebih dahulu. “Jangan-jangan notebeook yang dijual itu, adalah hasil curian dari sekolah tadi,” pesannya.[FHS-NAL]