Manokwari Disebut Kekurangan Guru Mata Pelajaran Agama
Manokwari, TP – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Manokwari, Raknumfor T. Benson, menyebutkan kalau Manokwari mengalami kekurangan tenaga guru mata pelajaran agama.
“Untuk kebutuhan guru agama di Manokwari belum terpenuhi,” kata Raknumfor kepada para wartawan di Aula Kemenag Kabupaten Manokwari, Selasa (13/6).
Menurutnya, rata-rata guru agama yang berada di sekolah negeri, swasta, madrasah, dan lainnya, masih berstatus honorer.
Baca Juga : Berikan Materi dan Wejangan kepada Peserta Pramuka ini kata Pasiter
“Sebagiannya masih honorer, mudah-mudahan dalam waktu dekat dari Kementerian Agama membuka penerimaan guru P3K, sehingga yang sudah honor bisa terakomidir,” jelasnya.
Dirinya mengungkapkan, sejauh ini Kantor Kemenag Kabupaten Manokwari, sedang mendata jumlah guru agama di Manokwari, setelah itu akan dilaporkan ke pusat.
“Saat ini kita mendapatkan instruksi untuk mendata berapa banyak secara keseluruhan, untuk jumlahnya saya tidak hafal pasti,” ujarnya.
Baca Juga : Rayakan Pesta Pelindung, SMAK Santa Maria Tanah Merah Laksanakan Kemah Rohani
Menurut Raknumfor, Manokwari masih membutuhkan banyak guru agama. Sebab, dari pendataan awal yang dilakukan, guru agama yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) hanya segelintir.
“Kalau kita lihat saat ini guru PNS sedikit dan honorer atau yang sudah P3K terlalu banyak. Menurut saya, butuh banyak guru agama yang dibutuhkan di Manokwari,” pungkas Raknumfor tanpa menyebutkan angka pasti kebutuhan guru agama. [SDR-R1]