Upaya Pencarian Tiga Korban Insiden Dua Kapal Terbakar di Asgon

0
Kepala Basarnas Merauke saat memberikan keterangan pers di kantornya, kemarin

Kepala Basarnas Merauke saat memberikan keterangan pers di kantornya, kemarin

Hari Ini Tim dari Basarnas Merauke Terbang ke Lokasi

Merauke, PSP – Tim dari  Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke hari ini akan diterbangkan ke Mappi guna melakukan upaya pencarian terhadap tiga kru kapal, atas insiden kebakaran Kapal LCT pengangkut BBM Pertamina dan KM Purnama, di Distrik Assue, Kabupaten Mappi, yang terjadi Kamis (18/8) dini hari.

“Jadi besok tim akan dipimpin Kasi Ops menggunakan pesawat Maf langsung ke Asgon. Mudah-mudahan tidak ada halangan biar tim bisa terangkut,”  terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, Supriyanto Ridwan, di kantornya, kemarin.

Untuk teknis pencarian akan dilakukan selama tujuh hari terhitung mulai Kamis (18/8), pasca kejadian dan dilakukan semaksimal mungkin. Setelah itu akan dilakukan penutupan. Pihaknya baru bisa menurunkan tim, lantaran terkendala di sarana angkut.

Untuk pencarian kemarin oleh potensi SAR yang ada yakni dari Polsek Asgon, Posramil maupun masyarakat dengan luas sekitar 0.11 kilometer persegi, masih di area lokasi kejadian kecelakaan. Dalam pencarian tiu juga ditemukan korban bernama Rahma, namun sudah meninggal dunia.

“Kebetulan di sana ada  dua speedboat milik masyarakat yang digunakan. Satu korban bernama Rahma juga sudah ditemukan tadi pagi, tapi sudah kondisi meninggal,” katanya.

SAR Merauke sendiri kata Ridwan menerima informasi peristiwa kebakaran itu, kamis (18/8), sekitar pukul 14.30 WIT. Lantas pihkanya langsung berkoordinasi dengan Polsek dan Posramil Asgon serta SAR Timika dalam upaya pencarian.

Kapal LCT pengangkut BBM Pertamina dan Kapal Purnama dilaporkan terbakar pada Kamis dini hari sekitar pukul 01.45 WIT. Kejadian itu mengakibatkan seorang ABK kapal LCT bernama Markus Tangke meninggal dunia dan empat orang dinyatakan hilang. Jenazah satu korban atas nama Ahmad Septi Ramadan telah ditemukan pada Jumat (19/8) sekitar pukul 06.00 WIT. Kini korban yang meninggal menjadi 2 orang, tiga dalam pencarian, sisanya masih dalam penanganan medis di Puskesmas Asgon.[FHS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *