Tol Laut Kurang Maksimal, Harga Pakan Ternak Ayam Naik

Merauke, PSP – Saat ini harga pakan ternak ayam naik. Kenaikan harga pakan disebabkan transportasi tol laut. Pakan ternak ayam yang digunakan oleh peternak ayam secara umum di suplai dari luar kabupaten merauke.

PLT Kepala Dinas Peternakan Sunarjo, S.Sos saat ditemui menjelaskan, peningkatan harga pakan ternak ayam ini terjadi juga karena persinggahan kapal yang membawa pakan ternak ayam di beberapa wilayah, sehingga mempengaruhi operasional pengangkutan kapal dan mempengaruhi tingkat harga pakan ternak ayam.

“Kami dari dinas juga telah berupaya semaksimal mungkin dengan menyediakan vitmill mini untuk penggunaan pakan ternak ayam, tetapi saat ini kami belum bisa salurkan pada peternak, karena belum memenuhi kebutuhan riil dengan jumlah ternak ayam yang begitu banyak di kabupaten merauke,” tuturnya Sunarjo saat ditemui disela-sela kesibukannya, Kamis (21/10/21).

Dia juga menambahkan, jika peternak mengeluh dan Ingin berpindah pada profesi lainnya, tentu itu wajar saja, karena kita harus mengetahui bahwa inilah bagian dari perputaran ekonomi yang sesungguhnya, dan juga kita harus menyadari tidak selamanya perputaran ekonomi selalu stabil, kadang kita mengalami hambatan, dan terkadang kita tidak mengalami hambatan.

“Persoalan pakan ternak ayam ini adalah persoalan yang urgen sekali bagi peternak, Sehingga kami dari dinas peternakan juga telah melakukan diskusi bersama dinas ketahanan pangan, holtikultura dan perkebunan untuk melakukan integrasi pakan ternak ayam dari tanaman pangan (jagung) yang nantinya diolah dengan bahan-bahan tertentu untuk digunakan sebagai pakan ternak ayam dalam memenuhi kebutuhan peternak,” ujarnya.

Sehingga, kata dia, kita dapat memproduksi pakan ternak ayam pada wilayah kami, dan juga  jangan mengkategorikan bidang pertanian sebagai lumbung pangan, tetapi harus secara umum mengkategorikan bidang peternakan juga termasuk lumbung pangan, karena semuanya saling berkaitan. Dan juga kami berharap peternak dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah dengan cara survei serta membangun link dan strategi yang luas untuk mengoptimalkan kebutuhan peternak. [CR1-NAL]