Tebas Leher Warga dengan Parang, Pria Ini Diciduk Polres Mappi
Timotius, korban pembacokan pria berinisial AK, saat mendapat penanganan medis.Foto: PSP/FHS
Merauke, PSP – Seorang pria berinisial AK, diciduk petugas dari Polres Mappi, lantaran dtelah menebas leher dan bagian punggung Timotius, Jumat (3/7) malam. Korban mengelami pendarahan hebat akibat luka yang dideritanya.
Demikian disampaikan Kapolres Mappi, AKBP Cosmos Jeujanan, dari balik selulernya, Sabtu (4/7). Kini kasus penganiayaan berat itu tengah dalam penanganan Reskrim. Dimana, penyidik sedang menggali keterangan dari para saksi, begitu juga nanti dengan pelaku.
“Motifnya sedang didalami, apakah pengaruh minuman keras atau alasan lainnya. Karena, sebelum kejadian, pelaku sempat menenggak miras,” terangnya.
Mengenai kronologisnya, Kapolres menerangkan, sebelum kejadian, pelaku bersama saudaranya menenggak sopi, mulai pukul 17.00 Wit. Mereka membeli minuman beralkohol sebanyak delapan botol. Pesta miras itu berlangsung terus hingga pukul 21.00 wit. Setelah itu, adik sepupu tersangka pergi ke acara pesta. Setengah jam kemudian, ada keponokan pelaku datang ke kediamannya dan menyampaikan bahwa adik sepupunya dikejar oleh korban dengan parang.
Mendengar hal itu, pelaku langsung bergegas menuju lokasi acara pesta sambil membawa sebilah parang. Setibanya di lokasi, pelaku bertemu dengan korban. Korban lalu berkata ‘kampu punya nenek moyang tidak jual nyawa’. Tak terima, atas ucapan korban, tersangka langsung menebas bagian leher korban. Meski sudah bersimpah darah, korban masih berupaya kabur dan terjatuh. Seketika itu juga, pelaku kembali mengayunkan parang dan melukai bagian punggung korban. Setelah kejadian, pelaku langsung melarikan diri, sementara korban dilarikan untuk mendapat penanganan medis.[FHS-NAL]
