dr. Yenny Mahuze : Hasil Rapid Test tidak bisa jadi tolak ukur untuk positif Covid-19

0
dr. Yenny Mahuze, kepala PKM Gudang Arang Merauke

dr. Yenny Mahuze

Merauke, PSP – Masyarakat yang memiliki keinginan atau diminta untuk melakukan rapid tes ditengah pendemi Virus Corona saat ini, tidak perlu khawatir dengan hasil dari pemeriksaan rapid tes. Sebab, hasil dari rapid tes tidak memastikan pasien terpapar Covid-19. Rapid tes hanya lah metode screening awal yang dilakukan untuk mengetahui reaktif dan non reaktif.

Demikiam disampaikan Direktur RSUD Merauke, dr. Yenny Mahuze kepada Papua Selatan Pos baru – baru ini.

“Hasil rapid tes, itu belum pasti, dan itu belum dipastikan kalau yang bersangkutan positif terpapar Virus Corona. Rapid tes hanya menunjukkan pasien reaktif atau tidak, sehingga tidak bisa dipastikan,” jelas Direktur.

Dikatakan Direktur, rapid tes melalui pengambilan darah pasien diujung jari, kemudian meletakkan pada alat rapid tes akan menunjukkan hasil reaktif dan non reaktif.

“Jika reaktif bisa jadi ada penyakit lain dalam tubuh pasien. Jadi rapid tes bukan tolak ukur Covid-19,” terang Direktur. Masih menurut Direktur, yang bisa memastikan pasien atau masyarakat terpapar Virus Corona melalui pemeriksaan sampel lendir menggunakan metode swab yang kemudian akan diperiksa menggunakan metode PCR atau Polumerasi Chain Reaction. Hasil akhir dari pemeriksaan tersebut menunjukkan ada tidaknya virus corona dalam tubuh seseorang. [ERS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *