Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Umat Katolik di Merauke Hari ini Misa Arwah
Merauke, PSP – Pemimpin umat Katolik dan Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, dikabarkan meninggal dunia pada Senin, 21 April 2025. Paus meninggal dunia di usia 88 tahun. Umat Katolik di dunia, termasuk di Kabupaten Merauke berkabung.
Sekretaris Uskup Keuskupan Agung Merauke, Pastor Yohanes Kandam mengatakan kepergian pemimpin Katolik itu meninggalkan duka mendalam bagi gereja seluruh dunia, khususnya Katolik. Bahkan Uskup Agung Merauke, Mgr. Petrus Canisius Mandagi memutuskan agar hari ulang tahunnya yang ke-76 di 27 April 2025 nanti tidak dirayakan, karena masih dalam masa perkabungan. “Kita sungguh merasa duka yang mendalam atas kepergian bapak Paus Fransiskus”, ujar Pastor Kandam di kantor Keuskupan Agung Merauke, kemarin.
Atas kepergian Paus Fransiskus, hari ini Rabu (23/4/2025), pukul 17.00 WIT, dilakukan misa untuk arwah berdoa bagi kematian Paus Fransiskus. Misa dilaksanakan di masing-masing paroki yang ada di kevikepan Merauke.
“Di Merauke ada 9 paroki, tiap paroki sudah diumuman untuk umat hadir dalam misa itu”, katanya.
Selama kepemimpinannya, Paus Fransiksus menurut Pastor Kandam sungguh-sungguh mengedepankan kerendahan hati, persaudaran dan cinta kasih. “Sungguh memberikan pesan mendalam bagi umat, khusnsya dilingkungan gereja Katolik bahkan dunia adalah cinta kasih”, tukasnya.
Seperti diketahui kematian Paus Fransiskus diumumkan langsung oleh Kardinal Kevin Farrell, Kamerlengo Vatikan, pemegang wewenang administratif Vatikan saat Takhta Suci kosong. “Pada pukul 07.35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, telah kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya diabdikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya,” ungkap Farrell dalam pengumuman resmi yang disiarkan dari Kota Vatikan.[FHS-NAL]
