FIMAN Boven Digoel Minta PDI-P Rekomendasikan Benyamin Anumbon sebagai Ketua DPRD Definitif

0
Forum Intelektual Masyarakat Adat Nusantara (FIMAN) Kabupaten Boven Digoel saat memberikan keterangan pers.

Forum Intelektual Masyarakat Adat Nusantara (FIMAN) Kabupaten Boven Digoel saat memberikan keterangan pers.

Merauke, PSP – Forum Intelektual Masyarakat Adat Nusantara (FIMAN) Kabupaten Boven Digoel mendesak Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk memberikan rekomendasi kepada Benyamin Anumbon, yang saat ini menjabat sebagai ketua sementara DPRD Kabupaten Boven Digoel, untuk diangkat dan dilantik sebagai ketua definitif periode 2024-2029.

Hal ini disampaikan oleh Ketua FIMAN Kabupaten Boven Digoel, Yulianus Muarsarsar, dalam sebuah jumpa pers yang digelar di Merauke pada Rabu (8/1).

Yulianus mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengirimkan surat resmi kepada Ketua DPD PDI-P Provinsi Papua Selatan, Edo Kaize, yang berisi permintaan agar Benyamin Anumbon, yang juga merupakan kader PDI-P, diberikan kepercayaan untuk memimpin DPRD Kabupaten Boven Digoel secara definitif.

Menurut Yulianus, Benyamin Anumbon memiliki kapabilitas untuk menjalankan tugas tersebut dengan baik, mengingat ia adalah putra asli Papua yang sudah lama aktif di dunia politik.

“Benyamin Anumbon layak untuk memegang palu di legislatif Boven Digoel. Selain sebagai anak asli Papua, beliau juga kader PDI Perjuangan yang mampu merangkul berbagai golongan masyarakat di daerah ini,” ungkap Yulianus.

Selain itu, Yulianus juga menyatakan bahwa pemberian mandat kepada Anumbon sebagai Ketua DPRD Kabupaten Boven Digoel merupakan bentuk penghormatan terhadap hak kesulungan sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Otonomi Khusus (Otsus) bagi masyarakat Papua. Menurutnya, hal ini penting untuk menjaga kondusivitas dan keharmonisan di daerah.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris FIMAN Kabupaten Boven Digoel, Kristian Kamim, menambahkan bahwa sejak tahun 2005 hingga 2020, posisi Ketua DPRD Kabupaten Boven Digoel telah dipegang oleh warga nusantara lain.

Oleh karena itu, untuk periode 2024-2029, FIMAN meminta agar putra daerah diberikan kesempatan untuk memimpin.

“Sudah sejak tahun 2005 hingga 2020, posisi Ketua DPRD dipegang oleh saudara-saudara kita dari luar Papua. Kini, untuk periode yang akan datang, sudah saatnya putra daerah, yakni Pak Benny Anumbon, yang memimpin dan menjalankan amanah ini,” tegas Kristian. Dengan permintaan tersebut, FIMAN berharap PDI-P dapat segera mempertimbangkan dan memberikan rekomendasi untuk pengangkatan Benyamin Anumbon sebagai Ketua DPRD Kabupaten Boven Digoel definitif. [ERS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *