Philemon Tabuni : Pengadaan Tanah di Setiap OPD Harus Dihentikan
Tanah merah, PSP – PLT Sekertaris Daerah Kabupaten Boven Digoel Philemon Tabuni, minta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup pemerintah Boven Digoel, untuk segera hentikan proses pengadaan tanah di Masing-masing Dinas. Hal ini diungkapkan Philemon Tabuni saat bertatap muka dengan pemilik hak Ulayat Tanah bandara di aula kantor bupati belum lama ini.
Dikatakan Sekda, Pengadaan tanah yang terus meningkat setiap tahunnya, tanpa disesuaikan dengan kekuatan anggaran di pemerintah, akan berimbas pada proses pembayaran, yang berujung pada Pemalangan kantor dan lain sebagainya, salah satu contohnya permasalahan tanah bandara.
“Saya selaku ketua tim TAPD minta kepada seluruh staf saya untuk pengadaan tanah seluruhnya di hentikan karena terlalu banyak, bahkan kita juga pusing mana yang harus dibayar dan di cicil,”ungkapnya.
Sekda berujar, pengadaan tanah yang sudah terjadi sebelumnya, pemerintah wajib untuk menyelesaikan, terutama yang sudah memiliki sertifikat atas nama Pemda, karena tanah tersebut akan menjadi aset pemerintah daerah.
“Oleh karena itu pengadaan tanah ke depan di kurangi dan di hentikan, dan kita bayar yang sudah ada sertifikat itu kita bayarkan perlahan-lahan nanti sudah selesai baru pengadaan lagi,”ungkap sekda.
Menurut sekda, terkait pengadaan tanah, harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kekuatan anggaran, karena jika pengadaan tanah yang terus meningkat tanpa di sesuaikan dengan kebutuhan anggaran akan berimbas pada pembengkakan piutang yang terus meningkat setiap tahunnya. “Jadi pak kepala pertanahan ingat baik-baik dari sekarang sampai tahun depan pengadaan-pengadaan tanah di hentikan kecuali yang urjen baru kita bisa pengadaan,”tegasnya.[VER-NAL]