Bupati Hengki Yaluwo kembali Lantik Pejabat Esalon II,III dan IV di lingkup Pemda Boven Digoel
Bupati Hengki saat melantik pejbat Esalon dua tiga dan empat di lingkup Pemda Boven Digoel. Foto: PSP/VER
Tanah Merah, PSP – Bupati kabupaten Boven Digoel Hengki Yaluwo, S. Sos kembali melaksanakan Pengangkatan Sumpah Janji Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II, Jabatan Administrator Eselon III dan Jabatan Pengawas Eselon IV dilingkup pemerintah daerah kabupaten Boven Digoel yang berlangsung Selasa, kemarin.
Adapun pejabat yang dilantik antara lain, Mahmudin Abdullah,SH sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP),
Tugoro Glamop S.Sos M.Ec.Dev sebagai Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag), Ely Wadengga, SP sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikutura, Peternakan dan Perikanan (DTPHPP). John Fetzgerald Salomo, ST sebagai Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan Dinas Perhubungan, Jeffry Bukorsyom, ST sebagai Kepala Bidang Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik serta Yohana Kuan, S.STP sebagai sebagai sekertaris Distrik Ninati dan Andi Riki Welliam Duarmas, A.Md sebagai Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Boven Digoel.
Bupati Hengki dalam sambutannya mengatkan Bagi pejabat Esalon II,III dan IV yang beru dilantik agar melaksanakan tugas dengan baik, karena jabatan yang disandang merupakan aman amanah yang diberikan oleh masyarakat Boven Digoel, sehingga harus bekerja dengan profesional, tidak ada nepotisme dalam pemerintahan, sehingga kepentingan dan kebutuhan masyarakat dapat dilayani dengan baik.
Secara tegas Bupati Hengki mengatakan kepada para pejabat yang pernah di Lantik mulai dari Tahun 2020 hingga saat ini, agar menyelesaikan tugasnya tanpa harus menunggu Bupati sehingga tidak ada kesalahpahaman ataupun gesekan ditengah masyarakat termasuk pekerjaan-pekerjaan yang ada di kabupaten Boven Digoel.
“Saya lantik pejabat mulai dari 2020, sampai dengan hari ini semua pejabat mengatakan tunggu Bupati, semua uang saya yang pegang. Pada kesempatan ini saya tegaskan kepada bapa ibu pejabat, tidak lagi kalimat ini saya dengar besok dan seterusnya karena Bupati juga butuh istirahat, begitu saya dengar hari itu saya langsung ganti kepala dinas, ” tegasnya.
Dengan keterbatasan yang ada, Bupati juga mengajak semua pejabat agar saling jujur dan terbuka kepada masyarakat karena peran OPD sangat penting dalam berjalannya roda pemerintahan. “Mari kita belajar jujur, saya tau anggaran di OPD ini terbatas, tapi mari kita duduk dan atur dengan baik agar perputaran uang di Boven Digoel dapat berjalan dengan baik, ” tandas Bupati Hengki. [VER-NAL]
