PSDKP : Banyak kapal dari luar yang diarahkan mengambil ikan di Laut Arafura
Simon P. Tanggoi
Merauke, PSP – Koordinator Kantor Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan di Merauke, Simon P. Tanggoi membenarkan saat ini banyak kapal – kapal penangkap ikan dari luar daerah yang beroperasi di Laut Arafura.
Dikatakan Simon, keadaan itu menyusul paska meningkatnya produksi perikanan membuat kapal – kapal dari luar daerah diarahkan mengambil ikan di Laut Arafura.
“Memang banyak sekali kapal, pasca produksi ini ada banyak kapal yang diarahkan ke Laut Arafura, secara data di nasional Laut Arafura memiliki potensi yang sangat melimpah. Sehingga kapal – kapal dari Jawa berjenis Porseign maupun Tantran semua diarahkan ke Arafura,” ujar Simon di ruang kerjanya, Selasa (25/10).
Dilanjutkan, kapal – kapal yang dari luar itu beroperasi di Laut Arafura merupakan kapal diatas 30 GT yang mana ijin dokumen kapalnya dikeluarkan oleh pemerintah pusat.
“Kapal yang dari luar itu umumnya kapal dengan ijin pusat, diatas 30 GT. Karena ketika kapal – kapal itu hendak melaut pasti diperiksa di pelabuhan pangkalan asalnya,”katanya.
Terkait pengawasan patroli di laut, kata Simon, PSDKP memiliki beberapa kapal patroli yang stay di wilayah 178 untuk Laut Arafura. “Sementara ini ada di Tual. Pengoperasiannya lewat pangkalan Tual, karena PSDKP Merauke ini merupakan naungan kerja dari Tual. Ini kami sedang berupaya bagaimana pengembangan dari unit menjadi UPT untuk PSDKP, agar bagaimana dari semua sisi bisa lengkap, dan illegal fishing sebisa mungkin di minimalisir,” tukasnya. [ERS-NAL]
