Prajurit Pastikan Posisi Patok Perbatasan RI-PNG Tidak Berubah
Prajurit Satgas Pamtas Yonif 725/WRG saat melakukan patroli patok perbatasan negara RI-PNG. Foto: PSP/FHS
Merauke, PSP – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/Wrg Pos 3/B Kombut melaksanakan patroli patok Perbatasan Indonesia – Papua New Guinea yang terletak di Distrik Kombut, Boven Digoel, tepatnya di momen Hari Ulang Tahun TNI ke-77, Rabu 5 Oktober 2022 lalu.
“Kegiatan ini untuk memastikan perbatasan NKRI selalu terjaga dan aman serta mencegah pergeseran patok batas negara antara. Sekaligus juga memperingati HUT TNI ke-77 di tapal batas,” terang Komanndan Satgas RI-PNG Yonif 725/Woroagi, Letkol Inf Syafruddin, kemarin.
Kegiatan patroli ke tapal batas negara, kata Dansatgas merupakan salah satu tugas pokok jajarannya dengan melaksanakan patroli ke patok wilayah perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan Papua New Guinea (PNG). Dengan kegiatan patroli menuju patok perbatasan negara ini diharapkan dapat meminimalisir, mencegah dan mengatasi apabila terdapat ancaman dari pihak asing maupun kegiatan kriminalitas lintas negara.
Dansatgas menambahkan pihaknya akan terus menjaga patok-patok negara yang masuk dalam wilayah tanggungjawab satuan, baik yang ada di Kabupaten Merauke maupun Boven Digoel. Sejauh ini, belum ditemukan adanya perpindahan patok, namun pencegahan tetap dilakukan.
Sementara Kepala Kampung Distrik Kombut, Manu Wolfon menyebut bahwa masih banyak pelintas batas melewati jalan tikus dengan membawa barang-barang ilegal seperti miras dan ganja. “Kami berterimah kasih kepada anggota Satgas Pamtas yang sudah membantu menertibkan warga perbatasan RI-PNG,” katanya mengapresiasi.[FHS-NAL]
