Diduga Dijadikan Lahan Bisnis, dr. Yerry Mario : RSUD Merauke tidak melayani pengiriman jenazah ke luar daerah
dr. Yerry Mario
Merauke, PSP – Direktur RSUD dr. Yerry Mario mengakui sudah mengeluarkan edaran terkait tidak adanya pelayanan di RSUD mengenai pengiriman jenazah ke luar daerah.
Edaran ini menyusul sebab adanya indikasi yang dilakukan oknum – oknum di RSUD menjadikan pelayanan pengiriman jenazah menjadi lahan bisnis.
“Sejak masuk tanggal 1 kemarin tanggal 2 langsung saya keluarkan edaran itu,” kata Direktur, Sabtu (17/9).
Direktur mengakui, adanya indikasi tersebut. Yang dimana tugas fungsi RSUD sedianya hanya sebatas pemusaran jenazah bukan melobi pengiriman jenazah.
“Memang saya lihat ada indikasi seperti itu, ini saya dengar. Tapi langsung saya buat edaran melalui Sub Bagian Umum dan Rekam Medik,karena memang yang keluarkan SK dan sebagainya dari situ,” kata Direktur.
Dikatakan Direktur, mengenai pembiayaan dan pengiriman jenazah merupakan tanggung jawab pihak keluarga.
“Pembiayaan dan pengiriman paket jenazah bukan merupakan tanggung jawab dari rumah sakit. Sedianya RSUD hanya melayani pemusaran dan memandikan,” tegasnya.
Dilanjutkan, bahwa hal itu terjadi sebelum masa kepemimpinannya.
“Itu terjadi sebelum saya, kalau pun terjadi lagi itu saya katakan oknum,” lanjut Direktur.
Direktur mengingatkan, masyarakat disarankan melakukan pembayaran terkait pembiayaan pemusaran jenazah langsung ke loket.
“Langsung ke loket, itu resmi kami pertanggung jawabkan, bukan ke oknum,” pesan Direktur. Sebelumnya, diduga oknum – oknum yang mencoba membuat pengiriman jenazah menjadi lahan bisnis. Si oknum diduga membandrol harga tinggi kepada keluarga jenazah untuk pengiriman jenazah sampai ke tujuan. [ERS-NAL]
