Hari Kedua Ops Patuh Matoa 2020, Sifatnya Masih Teguran

0
Anggota Satlantas saat memberikan pengarahan bagibwarga yang tidak memakai helm dan masker.

Anggota Satlantas saat memberikan pengarahan bagibwarga yang tidak memakai helm dan masker.Foto: PSP/FHS

Merauke, PSP – Di hari kedua pelaksanaan Ops Patuh Matoa 2020 oleh Satlantas Polres Merauke belum memberikan tindakan hukum, namun masih bersifat teguran, Jumat (24/7).

Kapolres Merauke melalui Kasat Lantas, Iptu Ferry Mehue mengemukakan,  di hari kedua ini pihaknya masih memberikan sosialisasi, imbauan maupun teguran kepada pengendara kendaraan bermotor yang tidak mengunakan helm. Begitu pula dengan pengendara yang tidak mengunakan masker ketika mengendarai kendaraan.

“Pengendara yang banyak sekali pelanggarannya, baru kita amankan ke kantor Satuan lantas Polres Merauke,” bebernya, saat memimpin ops di Jalan Brawijaya, kemarin.

Lewat oprasi itu, diharapkan bisa mewujudkan keselamatan dalam berlalumlintas dan mematuhi protocol kesehatan dalam berkendara di jalan raya. Untuk itu, warga Merauke diajak agar patuh dan sadar dari pribadi masing-masing dalam menjaga keselamatan dan mematuhi protokol kesehatan. Pelaksanaan Ops Patuh Matoa sendiri  berlangsung  secara serentak seluruh Indonesia dari tanggal 23 Juli 2020 hingga 5 Agustus 2020 mendatang. Sejumlah titik, sudah ditetapkan jadi sasaran dalam oprasi tersebut. Hal itu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengunakan helm dan masker ketika mengendarai kendaraan bermotor demi keselamatan menjadi prioritas utama.[FHS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *