Tiga Pilar Kampung Ini Jadi Penggerak Ketahanan Pangan
Anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa berbincang-bincamg dengan seorang petani di sawah, kemarin.Foto: PSP/FHS
Merauke, PSP – Tiga pilar yakni anggota bhabinkamtibmas, babinsa dan kepala kampung langsung turun ke sawah menjadi contoh penggerak ketahanan pangan di Kampung Waninggp Say, Distrik Tanah Miring, selaku kampung tangguh papeda (Papua penuh damai).
Kapolres Merauke melalui Kasubag Humas, AKP Ariffin,S.Sos, mengemukakan sejak Kampung Waninggap Say dilounching sebagai kampung Tanggu Papeda 2 Juli 2020 lau, oleh Kapolres Merauke, maka tiga pilar Kampung yakni bhabinkamtibmas, babinsa dan kepala kampung, saling bersinergi untuk membuat gagasan-gagasan di lingkungan masyarakat.
Berdasarkan data luas lahan garap di kampung tersebut seluas 700 hektar. Lahan yang sudah digarap atau ditanami seluas sudah mencapai 618 hektar. Maka itu, ketiga pilar tersebut turut mendampingi masyarakat. Selain sektor pertaniana, sektor peternakan juga ada, yakni ternak sapi mapun ternak ayam.
“Di masa pandemi covid-19 ini, kita harus bersinergi bersama masyarakat menciptakan ketahanan pangan,” ujar AKP Ariffin, kemarin. Maka itu, masyarakat juga diharapkan turut membantu petugas dalam menciptakan kampung yang bebar-benar tangguh dalam mensejahterahkan warganya dan mencegah penyebaran Covid-19.[FHS-NAL]
