Konstelasi Politik Jelang Pilkada Meninggi, Bawaslu : Tokoh atau LSM bisa berperan membantu kami

0
Agustinus Mahuze,S.Pd

Agustinus Mahuze,S.Pd

Merauke, PSP – Koordinator Devisi Penindakan dan Pelanggaran Bawaslu Kabupaten Merauke Agustinus Mahuze,S.Pd mengemukakan, konstelasi politik pada Pilkada Merauke tahun 2020 cukup tinggi.

Bawaslu pun tengah melakukan konsolidasi internal terkait dengan penguatan kapasitas pengawas di distrik – distrik, agar tetap bersifat netral.

Begitupun, peran para tokoh terkemuka yang netral juga lembaga sosial masyarakat (LSM) dan organisasi kemahasiswan diperlukan dalam hal pengawasan.

“Konstelasi politik pada pilkada begitu tinggi. Pengawas tingkat distrik dan kampung harus mengambil peran dan posisi yang netral. Kami juga sudah mengingatkan melalui bimtek baik alur pananganan pelanggaran cepat, penyelesaian sengketa cepat,” ujar Agustinus Mahuze.

Menurut dia, pelanggaran yang amat rentan terjadi pada Pilkada kali ini, yakni kampanye hitam (black campaign)

“Akan sangat rentan terjadi. Ini merupakan pengalaman di pemilu sebelumnya dan netralitas ASN juga menjadi sangat besar. Pendekatan yang paling riil nanti sekitar tanggal 20 dalam bulan ini kami akan laksanakan sosialisasi penanganan pelanggaran. Kami akan coba mengundang stakeholder, supaya bisa memiliki visi yang sama untuk konstelasi politik bisa berjalan baik,” katanya.

Dia katakan, para tokoh – tokoh sedianya bisa berperan meningkatkan kualitas demokrasi di Kabupaten Merauke. “Peran masyarakat, LSM, organisasi kemahasiswaan sedianya bisa mengambil peran dalam melakukan pengawasan. Begitupun para tokoh, sedianya harus bersama meningkatkan kualitas demokrasi. Artinya kita merujuk pada tokoh – tokoh netral,” terang Agustinus. [ERS-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *