Pada November 2021, Merauke Alami Deflasi Sebesar 0,17 Persen
Kantor BPS Kabupaten Merauke
Merauke, PSP – Pada November 2021 Merauke terjadi deflasi sebesar 0,17 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,25. Dari 90 kota IHK, 84 kota mengalami inflasi dan 6 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sintang sebesar 2,01 persen dengan IHK sebesar 113,80 dan terendah terjadi di Bima dan Pontianak sebesar 0,02 persen dengan IHK masing-masing sebesar 105,89 dan 107,06.
Sementara deflasi tertinggi terjadi di Kotamobagu sebesar 0,53 persen dengan IHK sebesar 107,95 dan terendah terjadi di Tual sebesar 0,16 persen dengan IHK sebesar 108,77.
“Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya beberapa indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok transportasi sebesar 4,35 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,03 persen,” terang kepala BPS Merauke, Cendana Sri Hapsara dalam berita resmi statistik, Senin (6/12).
Cendana juga menyebutkan bebarapa kelompok penahan laju deflasi atau yang mengalami inflasi di Kabupaten Merauke. Diantaranya pada kelompok makanan, pakaian, listirk dan lainnya.
“Kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,76 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,08 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,1 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rumah tangga sebesar 0,28 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,02 persen dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen,” tambahnya.
Sedangkan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya, kelompok pendidikan dan kelompok penyedia makanan dan minuman/restoran masih terpantau stabil. [WEND-NAL]
